Only One [END] (REVISI❗️)

18. -Only One-

-
Dulu pernah ada seseorang yang sepertimu. Dia berjanji untuk tetap bertahan, tetapi akhirnya tetap pergi
-

Happy Reading...

Sejak tadi malam Kenzie belum memberi kabar kepada Kesya,bahkan menjemputnya saja tidak,entah kenapa sifat Kenzie berubah menjadi dingin bukan seperti Kenzie yang dia kenal.
Sejak tadi Kesya duduk di dalam kelasnya menatap kearah luar jendela,entah apa yang dipikirkan oleh gadis itu.

Erika datang dan melihat Kesya tidak seperti biasanya hari ini,Erika menatap sahabatnya bingung entah kenapa Kesya yang memang cuek jadi lebih cuek dari biasanya.

"Kesyaa loh gpp?"
Kesya belum meresponnya
"Kes,loh kenapa cerita sama gue"
"Kesyaa"
"Kess"
Erika sudah kesl karena panggilannya tidak dijawab oleh Kesya.
'jangan-jangan Kesya kesurupan lagi'
Batin Erika
Erika langsung mendekatkan wajahnya ke samping Kesya
dann...
"KESYAAAA LOH BUDEKK HAA?!!!"
Erika berteriak keras ke di telinga Kesya sehingga membuatnya terlonjak kaget

"Anjir,telinga guee!"
Kesya juga ikut berteriak,dan itu membuat Erika tertawa
"Ishh,kenapa sih loo?kuping gue rasanya mau pecah tau nggak?!"

"HAHAHA,aduhh perut gue sampai sakit,loh sih gue panggilin loh nggak denger,mikirin apasih?Kenzie?"
mendengar nama itu Kesya langsung tidak mood,dan Erika langsung tau kalau sahabatnya ini sedang dalam masalah.
"Kenapasih,cerita sama gue siapa tau setelah loh cerita perasaan loh sedikit tenang"

Belum sempat Kesya menjelaskannya tiba-tiba bunyi bell pelajaran pertama berbunyi,membuat Erika berdecak kesal.pasalnya keponya sedang akut kembali,melihat raut wajah Erika yang kesal Kesya terkekeh melihatnya.

Kesya memang sedang fokus menatap kedepan tetapi tidak dengan pikirannya,pikirannya sedang berada dimana-mana.

***

Hari ini Kenzie sedang tidak masuk sekolah,dia masih berada di rumah sakit menjaga Naura,sejak tadi Naura memang sudah sadar,Kenzie masih berkutat dengan ponselnya.

"Kenn"
Naura memanggilnya san membuat Kenzie yang duduk di sofa menatapnya.
"Kamu serius kan sama omongan kamu tadi"

"Hmm"

"Kalau nggak aku bakal lakuin apapun untuk dia"

"Iyhh Raa"

"Kamu bakal selalu dengaku kan?"

"Hmm"

Kenzie malas jika terlalu banyak berbicara dengan Naura,sedangkan Naura merasa senang karena Kanzie meng-iyakannya meskipun hanya dengan deheman singkat.

***

Tringgg...

Bell istirahat di SMA Satya Wijaya sudah berbunyi,saatnya Kesya dan Erika untuk memberi makan peliharaan yang ada di perutnya,tapi sebelum mereka pergi menuku kantin,Kesya pergi ke kelas Kenzie terlebih dahulu ditemani dengan Erika.

Hingga tiba tepat di depan kelas Kenzie,tetapi Kesya tidak melihat Kenzie sama sekali,entah kemana dia,apakah mungkin dia masih di rumah sakit? kesya juga tidak tau akan itu.