[completed] \ˈsē-nyər \ a person with higher standing or rank.
"lee minho yang kalian kenal berbeda dengan lee minho yang aku kenal" - han jisung.
minho yang dikenal orang-orang adalah minho yang baik, pekerja keras, dan penuh sopan santun. tap...
sebelum baca, aku mau mengucapkan terima kasih pada temen-temen yang terus-terusan komen ya. lawak banget aku suka bacanya T_T
btw, happy reading guys! (mungkin hari ini double up)
***
"Gue akan bertanggung jawab, asal lu mau nge-sex sama gue lagi. Tanpa paksaan. Oke?" ucap Minho dengan santai.
Jisung menunduk, nampak berpikir. Badannya bergetar, ia kembali menangis. Ia hanya berharap, keputusan yang ia ambil ini tidak salah.
Jisung pun mengangguk pelan.
Seringaian muncul dari bibir Minho, apa yang diinginkannya beberapa hari ini akhirnya terwujud kembali. Dia memang sudah kecanduan oleh badan Han Jisung.
Lelaki tampan itupun membantu Jisung untuk berdiri, menangkup kedua pipi gembil Jisung, dan menyeka air mata yang membasahi kedua pipi Jisung.
"Kalau gitu jangan nangis dong, hm?" ucap Minho sembari mencoba menatap mata Jisung yang masih menunduk.
Jisung yang masih sesenggukan berusaha menghentikan tangisnya. Ia pun mengangguk pelan meng-iya-kan permintaan Minho.
"Nanti selesai kelas tunggu aku di depan kelasmu ya sayang? Kamu ada kelas sore kan?" ucap Minho dengan nada yang sangat manis, seperti layaknya kekasih Jisung.
Lo-gue yang digunakan oleh Minho tiba-tiba berganti menjadi aku-kamu sekarang. Sebuah perubahan yang sangat cepat.
"I-iya kak" ucap Jisung pelan.
"Yasudah sana makan siang dulu gih. Atau mau makan bareng kakak?" tawar Minho.
Cukup miris memang, Minho memperlakukan Jisung dengan manis hanya karena Jisung telah menyetujui tawarannya, bukan karena dia sungguh-sungguh mencintai Jisung. Maka dari itu, Jisung merasakan sakit dihatinya.
"A-aku makan sama Seungmin saja kak. K-kalau begitu, aku permisi dulu" ucap Jisung sopan.
Ia membalikkan badannya, mencoba menyeka kembali sisa air mata yang masih membasahi wajahnya, dan menyiapkan mentalnya kembali bertemu dengan ratusan mahasiswa yang mungkin akan berkata hal-hal buruk kepadanya lagi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Felix kini sedang menikmati makan siangnya dengan bahagia. Entah mengapa, setelah mempermalukan Jisung didepan umum, mood nya hari ini semakin membaik. Meskipun Minho sempat membawanya keruang sekretariat sebentar, namun Felix merasa Minho lebih cenderung mengkhawatirkannya ketimbang memarahinya karena sikapnya tadi terhadap Jisung.
"Tadi kamu dimarahin sama Minho?" tanya Guanlin yang kebetulan sedang melahap sandwich nya dihadapan Felix.
Felix hanya menggeleng dengan senyuman idiot dihadapan Guanlin.
