Disclaimer : Naruto punya Om Masashi Kishimoto
Warning : Bahasa tidak baku, EYD tidak sempurna, karakter OOC, AU.
•
•Hinata memutar bola matanya dengan bosan menatap tontonan di depannya ini.
"Jii-chan... kembalikan!! Itu untuk Hinata-san!!"
Akira melompat-lompat kecil mencoba meraih bungkusan di tangan pria dewasa di depannya ini. Sedangkan sang lawan hanya berdiri tegak dan menatapnya tajam.
"JII-CHAN!!" jerit Akira dengan wajah memerah lucu menahan marah. Dirinya sudah merayu mati-matian paman kesayangannya yang lain tapi paman cantik ini menghancurkannya.
"Hinata belum boleh makan ramen yang pedas." Neji menatap tajam Itachi yang sedang meminum soft drink dengan santainya. "Itachi... mengapa anakmu menjengkelkan sekali!"
"Salahkan saja si Menma!" tunjuk Itachi dengan dagunya pada pria berambut hitam yang baru memakan semangkuk ramen instan dengan lahap.
"Uhuk... uhuk..."
Menma yang mendengar itu tersedak dengan tidak tampannya. Meraih kaleng soft drink di atas meja, Menma segera meminumnya.
"Hey... Menma, itu milikku!" protes Itachi sambil merebut soft drink miliknya.
"Itachi... kau itu ingin membu..."
"JII-CHAN!!"
Perkataan Menma terputus karena teriakan Akira yang menggelegar.
"Jii-chan!!! Kembalikan!!" rengek Akira dengan mata berkaca-kaca. Dia terlalu kesal karena tidak ada seorang pun yang mau menolongnya dari pria cantik ini.
"Ti-dak... ma-u... bo-cah!" Neji mengeja ucapannya sambil melotot tajam pada Akira.
Terlihat Itachi begitu santai dengan perdebatan yang terjadi di depannya ini. Seolah tidak terjadi apa-apa Itachi duduk santai di sofa dengan membuka dokumen pemeriksaan kesehatan milik Hinata, sedangkan Menma kembali lahap dengan ramen pedas di sampingnya.
"Jii-chan!!" rengek Akira sambil mengeluarkan puppy eyes imutnya.
"Tidak! Itu tidak akan berhasil padaku, bocah!"
"Jii..."
"Bisakah aku meminta segelas air putih?" ucapan Hinata membuat semua perhatian tertuju padanya.
Hinata sedikit bingung, sejak kapan rumah sakit boleh berisik seperti ini?
Mungkin Hinata lupa jika rumah sakit ini milik Uchiha Corp. Bahkan dokter penanggung jawabnya adalah Uchiha. Memangnya siapa yang berani untuk protes?
Saling berpandangan, Hinata melihat 3 pria dewasa di sana terdiam sejenak. Lalu tiba-tiba dengan gerakan cepat, Itachi, Menma dan Neji segera berlomba mengambilkan segelas air untuknya.
Menma yang berlari ke arah kamar mandi, Itachi yang membuka lemari es di dekat sofa, dan Neji yang mengambil air dari dispenser di ujung ruangan.
"Nih!" Akira menyodorkan tempat minum miliknya. "Ini air bening!"
Perkataan bocah 4 tahun itu sukses membuat para orang dewasa di sana mematung sejenak dalam posisi mereka, saling berpandangan lalu tertawa terbahak.
"Andai saja kebahagiaan seperti ini sudah berlangsung sejak dulu, kurasa kita tidak akan terpuruk terlalu lama seperti ini." Ucap Sakura menatap pemandangan di dalam kamar rawat itu dari kaca di balik pintu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Itsumo Matte Iru Jikan ✅
Fanfiction[COMPLETED] Sasuhina fanfiction Kisah tentang kembali ke masa lalu, perjalanan waktu ke masa depan, bertukar tubuh, masuk ke dalam dunia novel, atau reinkarnasi. Novel atau komik bergenre sejenis itu sekarang sedang hits dipasaran. Lalu apa jadinya...