Seorang cewe menghampiri Alvian,Dr.MinHo,Riski dan Tania yg sedang mengobrol tak jauh dari kamar cewe itu.
"Bang! Kak! Kalian percayakan ama gw?" tanya cewe itu pada Riski dan Tania
"Apa yg membuatmu beranggapan seperti itu, Hyo?" tanya Dr.MinHo, yg diangguki oleh Alvian
Yup, cewe itu adalah Hyori, orang yg beberapa jam yg lalu Dr.Minho periksa.
"Gw bakal nunjukin ke kalian kalo Jina selamat dan masih hidup" jawab Hyori dan berlalu menunju lift, yg membuat sepasang sumai istri tersebut mengelengkan kepala, akibat adiknya yg beberapa saat yg lalu terbaring lemah dan kini memaksakan diri untuk keluar dari rumah sakit.
Skip
2hari kemudian Tania dan Riski nampak berdiri didepan pintu yg sedari tadi tidak kunjung terbuka padahal sudah beberapa kali mereka mengetuk pintu tersebut.
"Ayolah, kau blm makan dari kemaren. Jangan memaksakan diri dengan kondisimu yg tidak setabil" ucap Tania
"Buka dan keluar makan, atau abang kasih tau mama kalo sakit dan kau akan dijaga oleh bodygard yg selalu mengikutimu setiap saat? Apa kau mau itu?" ancam Riski
Bugh
Bukan dapat jawaban dari orang yg berada didalam ruangan depan mereka, melainkan Riski mendapat pukulan dari sang istri.
Cklek
Sepasang suami istri itu langsung menghentikan perdebatan kecil itu, saat menyadari kalo pintu didepan mereka terbuka, dan menampakan sosok cewek memakai hoodie hitam dan jeanz hitam juga dengan rambut yg sedikit berantakan, has orang baru bangun tidur.
"Apaan sih berisik amat" perotes cewe pembuka pintu, yg tak lain adalah Hyori
"Cuci muka, gosok gigi abis itu turun buat sarapan, ngerti!!" perintah Tania yg diangguki oleh Hyori
30 menit kemudian
Hyori turun dengan style hitam kesukaannya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Kurang lebih kek gini👆)
Ia menghampiri keponakannya yg bernama Kelvin, yg sedang menikmati sarapannya.
"Vin, kakak minta dong....aaaa" ucap Hyori, yg membuka mulutnya dan langsung disuapi oleh kelvin
"Gak sarapan dulu, Hyo?" tanya Tania, saat melihat adik iparnya pergi
