Cinta Di Lain Waktu, seburuk apa cinta di masalalu?

437 60 8
                                    

Chapter 33

Happy reading guyss!!

Masih perdebatan di cafe Rainbow..

"mending sekarang lo pergi dari sini! " perintah reva

"gua ga akan pergi sebelum raysa maafin gua! " tegas gino

"gino.. Sampe kapanpun juga raya ga bakal maafin lo lagi! Lo liat kan, buat ketemu sama lo lagi aja dia ga mau, gin! Dia takut liat muka lo lagi! "tegas reva

Pengunjung cafe pun melihat kejadian di cafe itu.

"maka dari itu, gua mau minta maaf sama raysa! " tegas gino lagi yang kini ingin mendekati raya lagi tapi dihalangi mondy.

"lo denger sendiri kan, raya ga mau ketemu sama lo lagi, gua rasa apa yang lo liat sekarang itu udah cukup dijadiin alasan kalo raya ga mau liat lo lagi! "ucap Mondy dengan coolnya sambil menghalangi jalan gino untuk mendekati raya.

"udah deh, lo ga usah halangin gua! Gua perlu bicara sama raysa! " ucap gino dengan kekehnya.

"oke gini aja, kita tanya sama orangnya langsung, kita tanya raya, dia mau ngomong sama lo atau enggk! "ucap Mondy cool

Raya yang dari tadi diam, dia melirik ke arah Mondy yang juga melihat ke arahnya.

"gue ga mau ketemu dia lagi, mon! "ucap raya penuh penekanan dengan suara bergetar.

Mondy menghembuskan nafasnya perlahan, karna melihat raya yang memohon padanya.

"see? " ucap Mondy ke gino.

"tapi sa.. "ucap gino tapi di potong oleh Mondy.

"gua harap lo ngertiin dia..! " imbuh mondy dingin namun terdengar tegas.

Gino pun menghembuskan nafasnya kasar lalu..

"oke, oke kalo emang itu mau kamu sa.. Aku bakal kasih kamu waktu supaya kamu mau ngomong lagi sama aku.. Dan bersedia kasih aku kesempatan kedua lagi sa.. " lirih gino.

Raya hanya diam dengan air mata masih membasahi wajah cantiknya.

"lo bisa pergi sekarang gin! " perintah reva yang masih merangkul raya.

Gino pun pergi dari cafe itu dengan perasaan kecewa.

Selepas perginya gino, raya langsung terduduk lemas di lantai cafe, reva memeluk raya yang kembali menangis dan Mondy hanya diam dalam keadaan bertahan di samping raya yang terduduk lemas. Ada kecemasan di wajah Mondy, tapi kecemasan yang seperti apa??

"udah yaaa.. Lo jangan nangis lagi!" ucap reva menenangkan raya di pelukannya.

"benerkan firasat gue! Ternyata ini yang terjadi sama raya.. Ternyata ini kekhawatiran gue dari beberapa menit yang lalu! Hemm! " ucap reva dalam hati.

"kenapa dia harus balik lagi? "lirih raya pelan namun masih bisa didengar.

"udah2 lo ga usah pikirin itu dulu.. Gua ngerti perasaan lo sekarang ray.. Mending sekarang lo pulang.. Biar gue sama Mondy yang nganterin lo.. Gue yang nyetir sedangkan mondy, dia kan bawa motor kesini.. Okee..! " ucap reva yang mulai melonggarkan pelukannya.

Raya mengangguk pelan.

Mereka bertiga pun keluar dari dalam cafe setelah membayar makanan yang mereka pesan.

Skip

Di parkiran cafe rainbow..

Saat akan masuk ke dalam mobil, hp reva pun berbunyi tanda ada telefon masuk, dia pun mengangkat telefon itu, dan tidak berapa lama dia kembali ke raya dan mondy dengan muka menyesal..

Cinta Di Lain Waktu [ Slow Update ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang