Cinta Di Lain Waktu [ Slow Update ]

Sadar Raya! kejadian 5 tahun lalu akan terjadi lagi!

Gue orang nya cuek, kalo gue peduli, itu artinya lo spesial..

~ Raysa Ayana Prisilla ~

____________________

Chapter 72

Happy reading guyss!!

"aku mau ketemu sama kak Luna, apa bisa kamu bantu aku? " ucap raya penuh harap

Mondy terdiam..

"mon? Bisa kan? Gue kangen sama kak Luna.. Gue.., gue mau minta maaf sama dia.. " ucap raya tercekat

"minta maaf untuk hal apa? " tanya Mondy bingung

"soal kak bayu" jawab raya datar

Mondy menarik nafasnya pelan, lalu berkata

"ok, aku bakal usahain supaya kamu ketemu sama luna" jawab Mondy seadanya

Tanpa menunggu lama, raya berhambur ke pelukan Mondy sambil berucap..

"tapi pliss jangan sampe kak Luna tau kalo dia bakal ketemu gue, mon.. " ucap raya pelan dalam pelukan nya ke Mondy yang terdiam karna pelukan tiba2 raya padanya.

"oke" jawab Mondy seadanya sambil membalas pelukan raya

"makasih"

Meskipun Mondy ragu mempertemukan raya dan Luna, tapi dia sendiri tidak bisa melihat raya yang menatap memohon padanya, serindu itu kah raya pada Luna? Sebenarnya sudah berapa lama raya mengenal Luna orang masa lalu nya? Siapa luna itu bagi raya dan bayu sebenarnya? Kira2 itulah pertanyaan yang ada di pikiran Mondy sekarang.

_______

Pukul 15:07

Saat ini, mondy nge DM seseorang untuk mengajaknya ketemuan di sebuah cafe,dan orang yang di minta pun mau..

Raya?

Dia ada di cafe yang sama dengan Mondy yang mengajak Luna bertemu, tapi bedanya raya berada di ruangan lain karna itulah janji Mondy padanya, yang tak lain adalah raya tidak mau jika dia yang ingin bertemu Luna, melainkan Mondy.

Tidak berselang lama, orang yang di tunggu pun datang menghampiri Mondy dan raya melihat itu..

"mon.. "

Mondy menatap luna datar, karna memang dia sudah berjanji tidak akan memberi perhatian lebih pada Luna lagi, meskipun hatinya berkata lain..

Entahlah hanya Mondy yang tau author pun hanya menulis yang author tau aja.. 😌!okey next fokus!

"duduk Luna"

Luna pun duduk berhadapan dengan posisi Mondy.

"aku bingung" ucap luna tiba2

Mondy menatap luna dingin

"kenapa sekarang kamu malah ajak aku ketemuan disini, padahal sebelumnya kamu bilang malam itu adalah pertemuan terakhir kita" lirih luna

"seharusnya malam itu emang harus jadi pertemuan terakhir kita"

"terus kenapa sekarang? "

"bukan aku yang mau Luna, tapi seseorang "

Luna mengerutkan kening nya bingung

"maksudnya? "

"ada yang mau ketemu sama kamu" ucap Mondy to the point