5

1.2K 85 7
                                    

“kenzo sakit”

“bentar doang paling sakitnya”

“ih sakit tau gak”

“nanti gak sakit lagi kok”

Fiona tengah berbaring dikasur kenzo,sambil meracau tidak jelas tentang betapa sakitnya perut dia saat ini.

Inilah yang ditunggu-tunggu kenzo,yang membuat dia bangun pagi,yang membuat dia bersemangat.

Manjanya fiona.

“perut gue sakit bego,elusin”

“hmm”jawab kenzo seminim mungkin agar fiona tidak tahu bahwa saat ini dirinya sedang senang karena bisa mengelus perut rata fiona.

“lo disini aja hari ini jangan kemana-mana”kata fiona lagi.

“tapi kaya nya gak bisa deh,gue mau jalan ama pacar gue”

“hah,pacar lo yang mana?”

“yang kakak kelas ituloh”

“kok lo gak kenalin sama gue”

“dia spesial soalnya”

Fiona langsung memasang muka tidak suka.

“pokoknya lo harus disini gak boleh kemana-mana”lalu fiona menepuk-nepuk kasur disebelah nya mengisyaratkan kenzo untuk tidur disebelahnya.

“tapi gue udah janji sama dia”jawab kenzo.

“gak peduli”fiona menarik tangan kenzo agar tidur disebelahnya.

Setelah kenzo tidur disebelahnya,fiona langsung memeluk kenzo,seolah-olah kenzo adalah bantal gulingnya.

“gue gak mau lo pergi titik,gak ada perdebatan dan penolakan lagi!”

Sekarang kenzo senyum kemenangan,dipeluk oleh fiona adalah hal yang paling disukai kenzo,walaupun sudah sering,tapi tetap saja rasanya sangat nyaman hingga membuat candu bagi kenzo.

Menemui pacar?oh ayolah kenzo saat ini belum mempunyai pacar,yang tadi itu hanya akal-akalan kenzo saja biar bisa dipeluk fiona.

“perut gue kok masih sakit ya?”tanya fiona“seandainya sakit gue ini bisa nular gue pengen banget nularinnya ke elo,biar lo juga bisa ngerasain jadi gue”

“tanpa lo tularin pun gue juga udah sakit”

“sakit apa?emang lo ngerasain apa yang gue rasain?”

“enggak sih tapi gue sakit juga,sakit saat gak bisa kencan ama pacar spesial”kenzo mulai mencoba menggoda fiona lagi.

“bangsat,pokoknya lo gak boleh kemana-mana”fiona mempererat pelukan nya kepada Kenzo.

Kenzo melepaskan pelukan fiona sedikit kasar lalu menatap wajah fiona dan mengecup keningnya, setelah beberapa detik baru lah kenzo melepaskan kecupan di kening fiona,lalu memeluknya erat,membenamkan wajah fiona kedada bidangnya.

“seorang kenzo selalu untuk fiona,always fiona”

“modus”

“tapi doyan kan di modusin”

“ngantuk”

“alasan mulu,padahal pipi udah merah kaya abis ditonjok”

“laper”

“ngantuk atau laper?labil,efek dimodusin kan?”goda kenzo.

“ngantuk tapi lapar kenzo”

“sekarang manggilnya kenzo,tadi manggilnya peke gue-elo”

FRIENDSHIT (JIROSE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang