I Love You Kekasih Negaraku [END]

💜-Family Time(2)

Note: Baca dulu part sebelumnya biar tau jalan ceritanya🙃

Oke lanjuuttt...

____________________

"Yaah... Gimana sih ini yang ngasih pertanyaan? Gak jelas deh, masa cuma dua doang hahah" Ucap Lusy dengan nada lesu.

"Yee kan yang bikin pertanyaan kamu sendiri dek? Gimana sih?" Tanya balik Nathacha kepada Lusy.

"Oh iya ya? Lupa aku maafkan lah.." Jawab Lusy kembali.

"Oke, karna games pertama pertanyaannya udah habis, kita lanjut games kedua. Faktapedia, siapa aku?...." Lanjut Lusy membacakan kertas tersebut kembali.

"Pertama, Siapa aku?... Yang pernah ngelempar sendal orang sampai ke atas atap dan di marahi sama yang punya sendal? Hahaha mirisy syekaleh" Ucap Lusy sambil terkekeh.

Sulistya Family mengangkat kertas yang sudah bertuliskan nama masing masing.

Arga dan Andi kompak mengangkat kertas bertuliskan Lusyana, Amira mengangkat kertas yang bertuliskan Andi, Nathacha mengangkat kertas yang bertuliskan Arga, sementara pasangan Sulistya juga kompak mengangkat kertas bertuliskan Lusyana.

"Lah kok pada jawab Lusy sih? Salah Lusy apa?" Ucap Lusy menunjuk dirinya sendiri.

"Lah, kamu gak inget waktu itu umur kamu sekitar 6 tahun, kamu pernah ngelempar sendal tentara yang lagi jaga di provost, terus dia mau sholat eh sendalnya malah kamu lempar ke atap provost terus dia ngeliat kamu di belakang provost sama Indah lagi cekikikan, eh kamu di omelin kan sama yang punya sendal?"

"Terus papih lewat. Oh iya abis pulang dari kantor itu, papih liat kamu sama Indah lagi di omelin terus di suruh jalan katak sama mereka sampai rumah siapa waktu itu? Trus di suruh balik lagi sampe 5 putaran waktu itu kalau gak salah. Pas papih turun dari mobil, mereka lapor dan papih iya-kan karna kalian salah. Emang papih gak inget apa?!" Jelas Dirgan panjang lebar membuka kembali masa kecil Lusy bersama Indah.

Lusy mencoba mengingat kembali masa lalunya tersebut dan tertawa di ikuti kakak kakaknya yang ikut tertawa.

"Oh.. Yang itu? Iya iya Lusy inget haha. Lucu ya? Eh tapi di sini bukan buat Lusy pertanyaannya. Tapi.... Buat mas Arga...." Ucap Lusy dan membuat Arga terkejut.

"Lho, mas Arga? Oh iya, waktu itu mas pernah ngelempar sendal orang. Jadi tuh waktu itu Arga lagi main sama temen temen. Eh ada bapak bapak lewat marahin kita, terus Arga sama temen temen kejar bapak bapak itu, eh pas lewat rumahnya, ternyata rumahnya gak di pagar. Terus diem diem kita ambil sendalnya, kita lempar deh ke atas atap rumahnya, eh kita malah ke ciduk sama yang punya. Kena omel jadinya Arga sama temen temen."

"Dan ternyata orang itu tuh, Lurah di desa saat itu. Arga sama temen temen di bawa pulang dan di kasih tau ke orang tua kita deh. Untungnya mamah sama ayah gak marah sama Arga heheh" Jelas Arga dan tertawa.

"Oke berarti pertanyaan ini buat Lusy pribadi dan juga mas Arga. Puas kan kalian nuduh aku terus terbukti?!" Ucap Lusy dan di nada terakhirnya nge-gas🙄.

"Pertanyaan kedua, Siapa aku?... Yang pernah ngompol waktu di suruh maju ke depan dan ngerjain tugas di papan tulis sampai nangis karna gak bisa dan orang tuanya datang ke sekolah?.Hahaha saya tau pelakunya!" Ucap Lusy membaca pertanyaan dan tersenyum smirk di akhir ucapannya.

Amira beserta orang tuanya kompak mengangkat kertas bertuliskan nama Nathacha, sementara Arga dan Andi lagi lagi mengangkat kertas bertuliskan nama Lusyana.

"Mas, kalian itu kenapa sih? Kayaknya punya dendam tersendiri sama aku. Hah? Dari tadi aku terus yang kalian jawab. Nge-fans sama aku?" Ucap Lusy kepada kedua kakak iparnya. Mereka hanya membalasnya dengan mengangkat dua jari membentuk huruf V.