Next lagi setelah nyampe 200 vote. Bisa dong ya. Hehe
Thania's POV
"Masuk" kata daniel datar
"Ga" tolak gue
"Gausah ngebantah" kata daniel
"Masuk sebelum gue paksa" kata daniel ngeliat gue dengan tatapan tajam yang bikin gue takut dan akhirnya gue masuk.
Daniel melajukan mobilnya hingga kesebuah apartemen. Engga. Bukan apartemen daniel. Gatau apartemen siapa.
Daniel turun sambil bawa tas dan gue juga ikut turun tapi gue ninggalin tas gue dimobil daniel.
Tling!
Ada notif masuk
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Emang kenapa??
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Siapa?" Tanya daniel yang bikin gue kaget
"Temen" jawab gue
"June?" Tanya daniel lagi
Gue diem bentar
"Iya" jawab gue bohong
Daniel cuma senyum sinis kemudian keluar dari lift dan gue ngikut.
Daniel masuk ke apartemen dan gue juga ngikut.
"Kita tidur disini malem ini" kata daniel
"Jaehyun?"
Daniel langsung natap gue sinis
"Sorry" kata gue
"Masuk kamar. Tidur" kata daniel
Gue pun nurut.
Gue tidur membelakangi daniel yang asik dengan handphonenya
Asli ini udah 30 menitan lebih dan gue gabisa tidur
"Maaf ya" kata daniel pelan sambil ngelus rambut gue
Mungkin dia gatau kalo gue belum tidur
"Maaf aku udah kasar. Maaf banget. Aku cuma mau ngelindungi kamu, ga ada maksud yang lain. Aku tau kalo cara aku salah. Aku cuma gamau kehilangan kamu karna aku tau kalo kamu lebih cinta dan sayang sama june. Iya, aku cemburu setiap kamu deket sama june. Bukan june aja, bahkan ngeliat kamu duduk sebelahan doang sama ong aku juga cemburu. Maaf ya. Harusnya aku bisa ngertiin kamu. Manja manjain kamu kayak cowo lain. Maaf sayang. I love you" kata daniel pelan dan gue denger isakan kecil
Daniel nangis?
Gue balik badan dan daniel keliatan kaget.
Gue senyum terus meluk daniel
"Iya, aku maafin" kata gue masih meluk daniel
Gue ngeliat daniel
"Kamu nangis?" Tanya gue sedikit ketawa
"Engga, kelilipan doang tadi" kata daniel bohong
"Eh tadi kayaknya ada yang bilang i love you ya?" Tanya gue usil
"Coba bilang lagi dong" kata gue
"Engga, ga ada" kata daniel
"Ayo bilang lagi ih. Bilang i love you" kata gue
"Gamau. Keceplosan tadi" kata daniel
"Ih dasar" kata gue kembali meluk daniel
"I love you" kata daniel pelan
"Ha? Apa?" Tanya gue lagi lagi usil
"Ga ada apa apa. Udah ih tidur" kata daniel narik pelan kepala gue ke dada dia
Gue cuma senyum aja. Tenang banget kalo udah nyium aroma maskulin daniel. Aroma yang paling gue suka nomor satu. Dan lama kelamaan gue ketiduran.
6.13 am
"Sayang. Bangun yang"
"Sayaaaang. Dari tadi kamu ga bangun bangun ih. Kita sekolah sayang" kata daniel kesel tapi sambil ngelus pipi gue
Gimana mau bangun coba kalo ena gini dielusin pipinya pagi pagi.
"Eh iya. Seragam aku di apartemen kamu. Ga kebawa" kata gue ngebuka mata gue sepenuhnya
"Aku bawa kok. Tenang" kata daniel
"Buku aku?"
"Aku bawa kok. Tadi malem aku nanya woojin mapel kamu jd aku bawa bukunya dimobil" kata daniel
"Yaudah deh. Bentar lagi" kata gue mejamin mata gue lagi
"Iih sayaaaang" kata daniel kesel
"Bilang i love you dulu" kata gue
"Gamau" kata daniel
"Yaudah aku ga bangun" kata gue masih merem dan ngeratin pelukan gue
Fyi nih guys. Daniel tuh kalo modusin ama gombal gombal mah jago. Tapi kalo disuruh bilang i love you dia malu. Aneh emang. Kalo modus gampang banget bilang love you nya. Emang dasar kang kerdus.
"alofyu" kata daniel cepet
"Ga jelas" kata gue
"I love you" kata daniel memperjelas
"I love you siapa?" Tanya gue
"Udah ih buruan bangun" kata daniel
"I love you siapa dulu?" Goda gue
Asik ya ternyata godain daniel ampe malu malu gini😂
"Kan udah tadi" kata daniel
"I love you siapa? Seungwoo?" Tanya gue usil
"Enggalah" jawab daniel kesel
"Terus?"
"Kalo udah aku bilang kamu bangun ya?" kata daniel
"Hmm"
"I love you thania. Muach" kata daniel ngecup bibir gue. Anjay. Kaget
Gue diem dong
"Nah kan. Usilin aku, dicium bibir doang langsung kicep" kata daniel
"Engga kok. Biasa aja" kata gue sok setaykul
"Muach"
Anjing. Dicium lagi.
"Ayok mandi" kata daniel gendong gue ke kamar mandi
"Niel" panggil gue masih digendong daniel
"Apa sayang?"
"Kali ini mandi doang ya. Kalo engga kita ga jadi sekolah. Aku gabisa jalan ntar" kata gue
"Iya sayang iya"
Gue dan daniel pun akhirnya mandi. Mandi doang kok. Serius cuma mandi
