Secret's Cleopatra (1-29 End).

Part 5

Malam harinya...

Steve bersama ketiga sahabat-sahabat nya sedang berada di sebuah ruang karaoke sambil minum alkohol dan mabuk-mabukan. Steve pun berkata...

" Dasar Cleo brengsek, wanita sialan, pelacur, bisa-bisanya dia ngejebak gue...!!! "

" Udah donk Steve, sampai kapan loe marah-marah seperti ini terus? Kalau gue jadi loe sih, gue ikutin aja permainannya Cleo. Gampang kan? Enak, gratis lagi. " Ucap Alex.

" Setuju banget. Kalau gue jadi loe, gue nggak bakalan nolak dan pusing-pusing seperti loe sekarang. Nikmati aja, santai kayak di pantai. "
Ucap Andre.

" Benar banget, mana ada seekor Kucing nolak di kasih ikan. Apalagi ikannya bukan ikan asin melainkan ikan Salmon. Ikan yang kaya akan omega 3 baik untuk ibu hamil dan anak kecil yang sedang masa pertumbuhan biar pintar kayak gue. Ha...ha...ha..." Ucap Adam.

" Loe bertiga pada ngomong apaan sih? Loe bertiga gila apa? Kalau Cheryl tahu kalau gue ML dan punya anak sama sekretaris baru gue gimana? Bisa-bisa gue di ceraikan dan jadi duda kayak loe Dam...!!! "

" Nggak masalah duda, yang penting happy Steve. Hidup perlu di nikmati. Mati satu tumbuh seribu. Nggak ada batang akar pun jadi. Nggak ada istri selingkuhan pun jadi. Ha...ha...ha..."

" Dasar mabuk loe, Dam. "

" Kita berempat kan sama-sama mabuk dodol. " Ucap Adam.

" Kalau Cheryl dan nyokap bokap gue tahu gue punya anak haram dengan Cleo gimana? "

" Jangan sampai tahu, tempe aja Steve...!!! " Ucap Alex.

" Bro, gue serius nih. Sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga. Sepandai-pandainya gue menyimpan bangkai pasti baunya kecium juga. Loe kan tahu, Cheryl itu bukan wanita bodoh. Kalau dia curiga sama gue pasti dia akan menyewa detektif Conan buat mata-matai gue dimana pun. "

" Detektif swasta dodol, bukan detektif Conan. Dari tadi loe bertiga ngapain ngomong peribahasa terus? Pusing gue dengarnya. Apa loe bertiga pada kangen sama guru bahasa Indonesia kita berempat di SMP dulu? Kalau loe bertiga pada kangen, sana pergi ke kuburannya bu Emil. Sekalian loe bertiga baca puisi dan pantun bersahut-sahutan bersama-sama. Tapi gue nggak ikutan ya, gue malam ini mau bobok bareng pacar gue. " Ucap Andre.

" Loe bobok bareng terus sama pacar loe, buruan loe nikahi pacar loe itu. "

" Nikah itu ribet Steve, mengekang kebebasan seorang pria. "

" Terserah loe deh. Bro, bagaimana kalau Cleo kita bunuh aja. Terus tubuhnya kita mutilasi, kita masukin dalam koper besar, kita buang ke dalam sungai atau bila perlu ke laut sekalian. " Ucap Steve.

" Gue nggak ikutan Steve. Gue nggak mau masuk penjara. Di dalam penjara nggak ada club malam dan alkohol. Hidup club malam, hidup alkohol..." Ucap Andre.

" Gue juga nggak ikutan Steve, gue juga nggak mau masuk penjara. Kalau gue di dalam penjara nanti pacar gue selingkuh sama pria lain. "
Ucap Alex.

Tidak lama kemudian mereka berempat bernyanyi dan menari bersama-sama menjerit-jerit seperti orang gila. Steve dan sahabat-sahabat nya pulang ke apartemen masing-masing.

Pagi harinya Steve terbangun di kamar apartemennya dalam keadaan naked. Seseorang di samping Steve langsung tersenyum dan berkata...

" Pagi mas Evan... "

" Cleo...? "