43

1.9K 117 4
                                    


          Saat ini jin sedang di temani oleh ke enam namja ini... Mengapa? Alasannya adalah takut kejadian kemaren terulang kembali dan mereka tak mau mengambil resiko tersebut. Dan kini mereka harus ekstra menjaga hyung yang sangat keras kepala ini.

    Saat ini jin sedang tidur karena dokter memberi obat yang gunanya untuk membuat si pasien bisa istirahat. Ini tidak berbahaya kok harus ada dokter yang menangani nya.




      Jin pun sudah sadar dari tidur nya dan keluarlah keras kepalanya.

"ayolah suga... Hyung ingin pulang... Hyung rindu rumah suga"ucap jin sambil memelas pada suga.

"shireyo hyung... Kau ini masih harus disini hyung... Jebal hyung... Aku tak ingin melihat kau sakit lagi karena keras kepala mu itu"perkataan suga pun membuat jin diam dan..

"kalau begitu jangan pedulikan aku"ucap jin dingin.

"hyung apa maksudmu?tanya jimin.

"kalian keluarlah aku ingin sendiri? Usir jin pada ke enam adiknya.

"jinnie hyung... Jangan begini hiks... "ujar jungkook yang sudah menangis.

"ku bilang apa... Keluarlah kalian aku ingin sendiri sekarang"

    Mereka pun keluar karena terpaksa. Setelah adik adik keluar jin pun menangis sejadi jadinya.

"mianhaeyo jeogmal mianhae... Karena aku kalian merasa sangat terbebani... Hiks... Kapan aku bisa bahagia..."

      Prediksi dari dokter bahwa jin hanya dapat bertahan selama 6 tahun dan sekarang sudah memasuki 5 tahun. Dan sebentar lagi adalah hari ulang tahun adik nya yang mempunyai pipi temben itu. Semoga ia bisa bertahan sampai hari itu. Dan juga bisa melihat senyuman adik adik nya untuk terakhir kalinya.

  Tiba tiba jin merasa kepalanya sangat sakit ia pun menjabak rambutnya dan dengan tarikan yang sangat kuat itu rambut nya pun ikut rontok.

"akhhh jebal... Akkhh appo... Hiks... Aku mohon hiks... Akh... AKHHH"teriak jin dan akhirnya kesadaran jin hilang.

  Mereka yang berada di luar pun langsung masuk karena mendengar kakaknya berteriak. Mereka pun menghampiri jin dan menguncangkan tubuh jin.

"hyung hiks ireona... Hyung jangan tinggalkan kookie hyung"ujar jungkook yang sudah menangis di pelukannya taehyung.

  Jin pun sekarang sudah kejang kejang hebat dan suga pun tak mau tinggal diam ia pun memencet tombol di dekat jungkook dan tak pakai lama masuklah dokter.

"kalian tunggu di luar saya akan melakukan semaksimal mungkin untuk kakak kalian"suga pun menuntun adik adiknya untuk keluar.





        Saat ini sudah tiba di luar mereka pun terlihat sangat kacau saat melihat  kondisi hyungnya itu. Mulai dari jungkook yang menangis hebat di pelukan taehyung,jimin yang hanya diam memandangi hyungnya,namjoon yang merasa bersalah karena sudah gagal menjaganya,hoseok yang menangis dalam diam dan berusaha tegar dan suga ia hanya diam dengan tatapan kosong nya dan melihat ke arah kaca pembatas antara ruangan hyung nya dengan dirinya.

"hyung ku mohon bertahanlah untuk kami meskipun hanya sebentar... Hyung tak melihat betapa kacau nya adik adikmu ini hyung... "batin suga

   Namjoon yang melihat suga pun menghampiri hyungnya.

"suga hyung"panggil namjoon.

"hemm"namjoon pun langsung memeluk suga.

"hyung keluarkanlah jangan kau pendam... Aku tahu hyung juga sama seperti yang lain tapi ku mohon jangan di pendam hyung... Itu akan sangat merasa menyakitkan... "suga yang mendengar penuturan adik yang suka merusak barang ini pun langsung menangis di bahu namjoon.

"menangis lah hyung... Mungkin akan menghilangkan sedikit rasa sakit mu"

     Adik adiknya pun langsung menubruk badan namjoon dan memeluknya bersama.

    Tanpa di sadari seseorang melihat mereka.

"jinnie kau harus tetap bertahan demi mereka... Dan senyuman mereka semua"batin min hoo.

   Min hoo pun masuk kembali ke ruangan jin dan memeriksa nya.

my only one (END) Yoonjin ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang