my only one (END) Yoonjin ✅

27

       Nyonya jeon pun turun menyusul yang lain untuk makan.Dari bawah jungkook heran karena eomma kan mau membangunkan hyungnya tapi dia tak melihat batang hidung kakaknya itu.Setelah nyonya jeon benar benar sampai dia pun langsung duduk di sebelah tuan jeon sambil menghela napas.

"eomma jinnie hyung eodi?tanya si bungsu.

"iya eomma...Kan eomma tadi ke kamar jin hyung kan?sahut yoongi.

"kata hyung mu tadi akan menyusul...Mangkanya eomma di suruh turun dulu"jawabnya sambil tak menatap mata anak anaknya.

    tuan jeon yang merasa istrinya tak baik baik saja pun mengenggam tangan istri nya untuk menenangkan.Sontak nyonya jeon melihat ke samping kirinya dan melihat tatapan dari suami tercintanya.

  "ada apa dengan eonni...Mata eonni bengkak...Apa eonni menangis"ucap batin sungjae.

  Sungjae pun ingin beranjak dari tempat itu tapi tiba tiba jin sudah berada di bawah tangga.

"eohh jinnie kemari kita makan sama sama"ajak sungjae sambil melambaikan tangannya pada jin.

   Jin pun bergegas ke meja makan.Dia pun duduk di sebelah jungkook.

"jinnie hyung...Apa kau sudah mendingan?tanya si bungsu.

"nee saeng hyung sudah sehat sekarang...Cha kita makan"jawab jin sambil tersenyum.

    "entah mengapa senyuman mu itu terlihat terpaksa hyung"batin suga.

       Mereka bertujuh asik bermain di taman.Jin hanya melihat ke enam adiknya berlari kesana kemari.Sebenarnya dia juga ikut main tapi tak di bolehkan oleh adik adiknya alasan hyung belum sembuh.

   Jin pun hanya menghela napas nya pasrah.Suga yang melihat itu pun bermaksud ingin mendekati hyungnya itu.

"jin hyung"panggil suga.

"eohh suga...Kenapa kemari...Kau tak main dengan mereka?

"aniya...Aku lelah...Lebih baik aku melihat mereka dari sini sambil menemani mu...Aku lihat hyung kesepian"

"kau benar sekali...Hyung bosan...Hanya melihat mereka asik sendiri...Tapi hyung senang"

"senang kenapa hyung?

"karena hyung masih bisa melihat kalian semua tersenyum..."

"hyung apa yang kau katakan tadi...Aku tak mengerti"

"suatu saat kau akan mengerti..."

"hari ini hyung sangat senang"

"senang karena apa hyung?

"karena hari ini hyung bisa merasakan kasih sayang eomma...Tapi di satu sisi hyung juga sedih"

"sedih...Sedih karena apa?

"karena...Cepat atau lambat hyung tak yakin bisa bersama kalian lagi"batin jin.

"hyung jangan melamun...Ishh kau suka sekali melamun hyung"kesal suga.

"hehehe mian..."ucap jin sambil menggaruk kepalanya yang tak gatal.

  "maafkan appa mu ini nak...Karena telah mengabaikan mu...Appa berjanji akan selalu di dekat mu mulai sekarang"ucap tuan jeon yang melihat semua putra nya di jendela.