39

4.3K 220 1
                                    

Beberapa hari setelah itu jee sudah mulai pulih, siang itu member berkumpul di rumah sakit untuk menjenguk jee.

"Jee ya, ini aku bawakan buah untuk mu, dan salam dari anna, mian dia tak bisa datang karena anak kami sedang rewel" ucap jin.
Gomawo oppa"

"Jee ya ini kami bawakan seafood kesukaanmu" ucap v dan jk.
"Gomawo oppa"

"Aku hanya membawa susu jee ya" tambah suga.
"Gwaenchanha oppa, gomawo"

"Aiishh,apa tak ada yang membawa kan ku sesuatu?" Ucap jimin melipat tangannya.

Semua member tertawa melihat tingkah jimin.
"Yak jiminie kau harus sakit dulu" jawab rm.
"Mianhe jee ya, tapi aku dan Namjoon tak membawa kan mu apapun" ucap jhope.

"Tak apa oppa, kalian disini saja aku sangat senang" senyum jee.
"Ah hobi bagaimana kita memesan makanan saja untuk semua?" Sahut rm.
"Ah hyung itu lebih baik, aku sangat lapar" ucap jimin.

"Ah ya jee ya, kau bersama siapa saat di supermarket dekat Gangnam hari itu, sampai membuat muka hyung ku jelek sekali saat pulang?" Ucap jk tiba-tiba.
"Aiisshh kau ini" jimin mengerutkan keningnya.

"Kapan Jungkookie?" Tanya jee.
"Aku pun sudah lupa tapi aku tak lupa ekspresi jiminie hyung hari itu" tawa jk.
"Yak kau mau mati" ucap jimin menatap tajam jk.

"Aah hari itu aku ingat, aku saat itu pergi hanya sendiri. .
"Sendiri? Aku melihat mu bersama namja" cemberut jimin.
"Aiissh kau ini, dia teman ku sejak kecil di Amerika, Daddy ku membantu sekolahnya, namanya kang" jawab jee.
"Yang benar saja" jimin melipat tangannya.
" Aku tidak bohong aku hanya tak sengaja bertemu dengan nya disana"

"Min jee ya boleh kah kau ceritakan kepada kami tentang dirimu?" Rm.
"Mmm?, N ne oppa, aku rasa kalian sudah tau"
"Benar tapi aku ingin tau dari mu sendiri" ucap jimin.
" Ne ne"
"Oppa, jiminie, aku lahir dengan nama amber azura aiden, firma hukum tersebut milik daddy ku, orang tua ku meninggal saat aku masih smp, mereka meninggal di Korea, semenjak itu almarhum bibi yang merawat ku, dari smp hingga lulus kuliah, aku bolak balik korea Amerika karena sekolah, hanya itu" jee menceritakan tentang dia.

"Nama mu, aku sangat menyukai nya jee ya" ucap jk.
" Gomawo, aku yakin kalian juga tau tentang mobil ku itu, itu hadiah dari client ku, dan juga nama yang ku pakai untuk rumah dan mobil adalah nama kecilku, dan kalian pasti heran bagaimana aku masuk ke perumahan dengan nama min jee, aku meminta bantuan kang untuk mengurus tanda pengenal ku"

"Haha, kau tau jee ya, bahkan seluruh anak buah namjoon, jimin dan suga hyung telah mencari mu kemana-mana" ucap jhope.
"Bahkan aku sudah melihat data yang tinggal di hannam the hill" jimin menambah kan.
"Mianhe, membuat kalian semua khawatir" senyum jee.

"Jee ya , berjanji lah tak akan meninggalkan ku lagi" ucap jimin memelas.
"Ne ,aku janji

Mereka semua makan setelah makanan sampai, jimin menyuapi jee.

"Kau makan lah juga jiminie, kau sangat kehilangan berat badan" ucap jee.
"Aku tak apa jee ya, yang penting sekarang dirimu"
Jee mengambil makanan dari tangan jimin.

"A, makan lah, aku pun tak ingin kau sakit" ucap jee memaksa jimin membuka mulutnya.

Jimin hanya tersenyum, karena mulutnya penuh dengan makanan.

"Jee ya sepertinya kau harus merawatnya lagi, dia tak pernah makan teratur saat kau pergi" ucap jk
"Benarkah?, Pantas saja kau sangat kurus sekarang" ucap jee menatap jimin.
"Jangan menatap ku begitu, aku hanya tak nafsu makan" jawab jimin.

Tak terasa hari sudah malam, mereka yang asik mengobrol memutuskan untuk pulang.

"Siapa yang akan menemani jimin malam ini?" Ucap jin.
"Ah oppa kalian semua pulang saja aku sudah lebih baik, kau juga jimin pulang lah di rumah akan lebih nyaman dari ini" ucap jee.

"Ani, kau bicara apa, aku tak akan meninggalkan mu jee ya,  teman-teman kalian pulang saja, biar malam ini aku saja yang menemani jee" ucap jimin.
"Aku akan disini hyung" ucap Jk
"Aku juga akan disini" ucap v.

"Hyung kami berdua sangat bosan dirumah, dan besok pun aku libur" tambah jk.
"Benar jiminie, kami disini saja menemani kalian" timpal v.

"Ne ne, kalau kalian tidak keberatan" jawab jimin.

Malam itu v dan jk masih menemani jimin dan jee di rumah sakit.

Semuanya sudah tidur, v dan jk tertidur di sofa, dan jimin seperti biasanya tertidur di kursi kepalanya di kasur jee dan tangannya memegang tangan jee.

Malam itu jimin kembali mendapatkan mimpi buruknya, membuat nya menggigau dan berkeringat.

"Ja.. .ngan, awas. . jangan. ."
Jee terbangun mendengar jimin menggigau dan gemetar, jee berusaha duduk dan mengusap kepala jimin.

"Jiminie, jiminie bangunlah"
"Jangan. .ja. .ngan. .awassss hah hah"
Jimin terbangun dengan nafas yang memburu dan keringat yang banyak.

Voteeenyaaa!!!

House of card || JiminBTS NC 21++ (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang