8 November 2019

2.1K 517 114
                                    

|| E-Jazzy | 210 words ||

| Short Story |

Tema:
Tulis ulang sebuah dongeng (boleh luar atau dalam negeri) tanpa riset, hanya mengandalkan ingatan. Bisa di-retell atau ditulis persis kisah asli. Selama masih bisa dikenali, tidak masalah. Sebutkan juga di akhir cerita, dongeng apa yang dipakai (usahakan bukan dongeng pasaran biar seru)

 Sebutkan juga di akhir cerita, dongeng apa yang dipakai (usahakan bukan dongeng pasaran biar seru)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Biar kuceritakan padamu sebuah kisah yang berlangsung selama 1001 malam.

Di sebuah kerajaan Arab pada zaman dahulu, seorang Raja mencari istri baru. Permaisurinya yang terdahulu berkhianat, yang kemudian ia hukum mati dengan tangannya sendiri. Begitu menyaksikan hal yang sama terjadi pada pernikahan saudaranya, sang Raja pun memutuskan bahwa seluruh wanita sama tak setianya.

Maka sang Raja pun menikahi seorang gadis setiap malam, hanya untuk membunuhnya di pagi kemudian hari—agar sang permaisuri takkan berkesempatan mengkhianatinya lagi.

Gadis demi gadis dinikahinya. Gadis demi gadis mati dalam satu malam. Hingga pada akhirnya, sang penasihat mulai kehabisan akal—tiada lagi gadis di kerajaan mereka untuk dinikahi oleh sang Raja.

Lantas majulah anak gadis dari sang penasihat sendiri. Sang penasihat mau tak mau menyetujui anaknya menjadi permaisuri baru.

Pada malam pertama setelah pernikahan mereka, sang Permaisuri mendongengkan sebuah kisah pada sang Raja. Namun, ia mengakhiri kisahnya di tengah-tengah dan menolak memberikan akhir dari ceritanya, tak peduli sekeras apa pun sang Raja memaksa.

"Biarkan aku hidup besok pagi, sampai satu malam lagi. Akan kukisahkan akhir dari kisah itu."

Sang Raja pun mengampuni nyawa Permaisuri untuk semalam lagi.

Malam berikutnya, sang Permaisuri melanjutkan kisahnya, lalu menyambungnya kepada kisah lain. Lagi-lagi, sang Permaisuri mengakhiri kisahnya di tengah-tengah.

"Biarkan aku hidup besok pagi, sampai satu malam lagi. Akan kukisahkan akhir dari kisah itu."

Sang Raja mengampuni nyawa sang Permaisuri cerdik selama dua malam berturut-turut.

Malam ketiga, sang Permaisuri kembali menggantungkan kisahnya. Dan malam berikutnya lagi.

Dan malam berikutnya lagi.

Dan malam berikutnya lagi.

Mulai dari kisah Aladdin dan Lampu Ajaib, hingga Ali Baba dan 40 Penyamun. Raja yang merasa penasaran itu pun terus menerus mengampuni nyawa Permaisurinya. Hingga, kisah-kisah sang Permaisuri berakhir. Pada malam ke-1001, dan dirinya siap dipenggal, sang Permaisuri diampuni nyawanya oleh sang Raja untuk seterusnya.

Sang Raja telah sepenuhnya jatuh hati kepada sang Permaisuri.

Kini, kumpulan kisah-kisah sang permaisuri kita kenali sebagai Arabian Nights: Kisah 1001 Malam.

Kisah Arabian Nights adalah bukti pentingnya penggunaan cliffhanger pada sebuah cerita; it could save your life

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kisah Arabian Nights adalah bukti pentingnya penggunaan cliffhanger pada sebuah cerita; it could save your life



Lupa nama raja dan permaisurinya  (ノ_<、)

Lupa kerajaannya di Persia atau India (╥﹏╥)

Lupa itu beneran anak si penasihat atau bukan 。・゚゚*(>д<)*゚゚・。

Lupa apa Ali Baba emang bagian dari dongeng itu atau bukan o(〒﹏〒)o

POKOKNYA LUPAAAAAAA

TAPI NDA BOLEH RISET

_:('ཀ'」 ∠):_

Doakan saya masih hidup sampai 22 hari ke depan ( /'-')/

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Doakan saya masih hidup sampai 22 hari ke depan ( /'-')/

Next >>> 9 November 2019

OracularTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang