9

4.4K 465 37
                                    

The litle brother

Ide LaelatulLaelatul0 dan BUNNY CLAN, saya hanya mengembangkanya saja.

Selamat membaca dan selamat malming semua🤗🤗🤗

Yang jomblo nongkrong di sini saja

😝😝😝😝😝😝😝😝

.
.
.
.
.
.
.

Saat kembali ke kamar xiao-zhan mengira yibo sudah tidur, tapi ternyata yibo masih terjaga dan sedang bermain game di ponselnya.

"Kau belum tidur? " xiao-zhan menggosok rambutnya yang basah menggunakan handuk kecil.

"Zhan ge lama sekali. Aku menunggu zhan ge. " jung yibo meletakan ponselnya di samping ranjangnya.

"Maaf, membuat mu menunggu. Sekarang cepatlah tidur." xiao-zhan berbalik untuk meletakan handuk di tempat nya. Namun sebuah lengan melingkar di pinggangnya dan hampir membuat xiao-zhan menjatuhkan handuknya.

Greeb!!

"Zhan ge aku merindukanmu. " Yibo  mencium rambut xion zhan dan membenamkan wajahnya di perpotongan leher milik kekasihnya itu. Wajar saja, semenjak xiao-zhan pindah mereka sangat jarang bertemu. Dan sekarang orang yang sangat di rindukanya berada di dekapanya.

Jantung Xiao zhan berdetak dua kali lipat lebih kencang, bahkan dia khawatir jika yibo akan dapat mendengar detak jantunganya.

Tersenyum.

"Aku juga merindukan kekasih kecilku ini." meletakan tanganya di wajah yibo, xiao-zhan pun mengungkapkan kerinduanya. Membalik badanya hanya untuk bertatap muka dengan jung yibo. Meskipun sifat kekasihnya ini masihlah kekanankan, namun xiao-zhan mampu merasakan perasaan tulus yibo padanya. Terkadang jung yibo akan sangat manja dan keras kepala, namun xiao-zhan juga sering menemukan sifat dewasa yibo.

Cup!!!

Kali ini xiao-zhan yang mencium bibir jung yibo terlebih dahulu. Ulahnya berhasil membuat Jung Yibo termangu. Ini kali pertama Xiao Zhan berinisiatif untuk memulai.

Kedua lengan xiao-zhan bertengger manis di atas bahu milik jung yibo, merapatkan tubuhnya dengan yibo hingga tidak ada jarak yang tersisa di antara mereka. Melihat wajah yibo yang mematung karena ulahnya, xiao-zhan pun terkekeh pelan.

"Gege ku ternyata sekarang mulai berani ya." sebuah smirk menawan muncul di wajah jung yibo.

"Memang apa yang aku lakukan? " berpura-pura tidak mengerti, xiao-zhan menelengkan wajahnya dengan polos.

Jung yibo menggertakan giginya sebelum akhirnya melumat kuat bibir xiao-zhan. Kali ini xiao-zhan tidak bertindak pasif, dirinya mulai mambalas setiap pagutan yibo pada bibirnya. Beberapa kali berciuman dengan yibo menjadikan xiao-zhan  bisa mengimbangi gerak liar dari bibir dan lidah jung yibo.

"Mhckmmp"

"Mmhpp "

Yibo mengangkat tubuh xiao-zhan di depanya, ia terus melangkah ke arah ranjang tanpa berniat melepaskan kulumanya pada bibir xiao-zhan.

Plop!!!

Yibo melepaskan ciuman mereka, lalu menghujani nya dengan kecupan-kecupan manis di bibir dan dahi xiao-zhan.

"Zhan ge tidurlah. Ini sudah malam, aku tidak mau gege sakit karena kurang istirahat. " yibo menggeser tubuhnya dari atas xiao-zhan dan berbaring di samping nya.

The litle brother (end✔) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang