MY BADGIRL [Completed]

terlambat

Hari ini Kanya sudah sampai di rumah Radit  waktu sudah menunjukan pukul 07.25. Kanya melihat Radit tidak seperti biasanya,Radit terlihat gelisah.

"Yu berangkat" ajak Kanya sambil membuka pintu  mobilnya. saat sudah memasuki mobil Radit masih terlihat gelisah.

"Lo kenapa kok kaya gelisah gitu.gak kaya biasanya?"  tanya Kanya to the poin.

"Aku takut kesiangan " jawab Radit sambil melirik ke arah jam yang melingkar di pergelangan tangan nya.

"Santai ada gue," ucap Kanya

Di perjalanan menuju sekolah. Kanya menyalakan sebatang rokok dan menghisapnya. bagi nya merokok itu dapat menghilangkan stres yang ada di kepalanya.

"Kanya merokok itu gak baik buat kesehatan. apalagi buat perempuan" tegur Radit dadanya terasa sesak saat hidung nya menghirup kepulan asap rokok.

"Nggak usah ngatur ngatur hidup gue!" Bentak Kanya di sertai tatapan tajam nya kepada Radit karna dia paling tidak suka jika ada orang yang mengatur hidupnya.

Radit pun hanya diam dan memalingkan wajahnya ke arah jendela.

" sorry" ucap kanya sambil menghisap rokoknya yang tersisa setengah. Radit pun hanya menganguk.

Dua puluh lima menit kemudian mereka sudah sampai di sma tri satya dan terlihat gerbang sudah di tutup,Kanya pun menjalankan mobilnya ke belakang sekolah.

"Kenapa kita lewat belakang?" tanya Radit heran.

"Biar ga di hukum sama guru guru sialan" jawab Kanya berdecih tidak suka. Emang ya dasarnya orang cupu itu terlalu taat pada aturan.

Kanya keluar dari mobilnya dan langsung memanjat pagar dengan mudah. Radit yang melihat adegan itu segera menutup matanya karena ia melihat hal yang tak semestinya ia  lihat.

"lo gak manjat?" tanya Kanya yang sudah duduk di atas tembok.

"ngga bisa" jawab Radit

"Cobain dulu sebelum bilang ga bisa" setelah mengatakan itu Kanya langsung meloncat dari tembok dan mendarat dengan sempurna tanpa ada luka sedikit pun.

Radit mencoba memanjat saat sudah sampai di atas tembok matanya melihat ke bawah ternyata cukup tinggi dan itu membuat nyali nya menciut.

"Buruan woy keburu ada guru yang lewat" teriak kanya yang sedang merapikan rambut nya dengan tangan.

"Takut jatuh"

"Ya iyalah jatuh tuh kebawah bukan ke atas cepet turun makanya. biar lo gak takut lama lama diem di situ"

Dengan ragu Radit pun meloncat.

Brukk

Radit jatuh tersungkur  wajahnya hampir mecium tanah adegan itu membuat Kanya tertawa terpingkal pingkal, saat itu untuk pertama kalinya Radit melihat Kanya tertawa serenyah itu.

"Lo gapapa kan?,tumben lo ngeliatin gue sampe segitu nya ?" tanya kanya sambil membantu Radit untuk  berdiri.

" iya gapapa kok" jawab Radit

" gapapa apanya?liat tangan lo lecet,ayo ke uks gue obatin" ucap Kanya sambil menarik paksa tangan Radit.

Namun saat Kanya menarik tangan Radit terasa berat karena Radit tetap diam di tempat nya.

"Aku suka kamu" ucap Radit tiba tiba

"Hah? Kenapa?" Tanya Kanya pura pura tidak peka.

" kamu baik. Makasih udah mau jadi teman aku."ucap Radit sambil menunduk takut.