PART 41 - RUMAH BARU

4.6K 220 9
                                    

"Kan Ami sama Naya itu satu"

Sekarang sudah pukul 02:30. Biasanya Azmi sholat tahajud. Ia meraba temapt tidur di sampingnya untuk membangunkan Nara dengan keadaan dirinya masih tiduran dan mata tertutup.

"Naya, bangun" lirih Azmi.

Azmi tak kerasakan apapun. Ia membuka matanya dan tidak melihat Nara disana. Lampu kamar mandi yang ada di kamar Nara terlihat nyala. Kemudian pintu kamar mandi terbuka dan keluarlah seorang wanita yang keadaan mukanya yang basah.

"Loh, Mas udah bangun. Baru aja aku mau bangunin" ucap Nara membenarkan hijab instannya.

"Aku baru aja bangunin kamu, eh kamunya gak ada" omel Azmi.

"Ya udah kamu wudhu sana. Kita sholat tahajud berjamaah" ajak Nara.

Nara mengambil peralatan sholat untuk mereka, ia menggelar dua sajadah. Keluarlah Azmi dengan keadaan rambutnya yang basah. Menambah ketampanannya berkali kali lipat.

"Cakep yah?" Tanya Azmi keGRan.

"Enggak sih, B ajah" ujar Nara cuek.

"Bilang cakep kek" rajuk Azmi.

"Iya iya, suamiku Azmi yang paling cakep sedunia" puji Nara dengan mencubit pipi Azmi gemas.

"Aduh, sakit" lirih Azmi.

"Sakit yah, aduh gimana dong, aku obatin yah" ujar Nara panik.

"Percuma, gak bakalan sembuh"

"Terus gimana?" Tanya Nara kebingungan.

"Kecuali kalo kamu...." Azmi menepuk nepuk pipi kanannya dengan jari telunjuknya.

"Nakal"

Seusai sholat dan berdoa, Nara menghampiri Azmi yang masih setia duduk di atas sajadahnya. Nara mencium punggung tangan Azmi. Azmi terlihat tersenyum.

"Mass...."

"Hmm...."

"Mas mau sarapan apa?" Tanya Nara.

"Apa aja, asal sama kamu" Azmi mencolek dagu istrinya tersebut.

"Gombal"

"Naya, Mas sebenernya udah siapin rumah buat tempat tinggal kita. Tempat kita membangun rumah tangga kita secara mandiri. Kamu mau kan tinggal sama Mas? Yah walaupun rumahnya gak gede gede amat sih" Azmi menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Gak papa kok, Mas. Aku tinggal di mana aja, asal sama kamu" Nara membalas gombalan Azmi.

"Dih ngikut ngikut" cibir Azmi.

"Ya gak papa lah, kan Ami sama Naya itu satu"

Seusai bercanda, mereka mulai mengaji sambil menunggu azan subuh datang. Nara mulai menyetor hafalan Qur'annya kepada Azmi. Alhamdulillah Nara sudah hafal 28 Juz dari 30 Juz yang ada. Setelah itu Azmi membacakan surah Ar-rahman dan Al-kahfi, surah kesukaan Nara.

Tok....tok....tok

"Naya, tolong buka pintunya ya?"

Azmi sedang membereskan sajadahnya. Nara pun menurut dan membuka pintu.

"Abi" lirih Nara.

"Mau ngajak Mas Azmi sholat subuh di Masjid yah, tunggu bentar" tebak Nara. Abinya hanya tersenyum melihat perilaku anaknya yang mulai berubah.

"Ayo, Bi" ujar Azmi yang tiba tiba nongol di belakang Nara.

"Yuk, ntar telat" ucap Abi.

"Aku pergi ke Masjid dulu yah" pamit Azmi.

AZMI Jatuh CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang