Sanggar ballet adalah tempat terbaik untuk sendiri selama 3 minggu ini.
Jika latihan sudah selesai,aku akan menetap selama 1 atau 2 jam disini.Pointe shoes yang diberi idho sama sekali belum ku pakai,biarkan itu menjadi pointe shoes ter-istimewa.Akan ku pakai jika aku sedang melakukan performance.
Aku kembali pada kegiatan saat dulu,tak ada lagi teman yang menemani.Pulang sendirian, menyusuri jalanan yang kian sepi karena sore sudah mulai hadir.
Apa kabar idho dengan Salma?apa hubungan mereka kian dekat?aku bahkan sama sekali tidak ingin tahu.
Salma
Kayla temani aku malam ini,harus!!!!Memangnya Salma mau kemana sampai harus sekali ku temani.
Aku membalasnya
Engga bisa deh kayanya,aku cape sal baru pulang les.
Cukup lama Salma membalas,aku melanjutkan perjalananku saja.
Terlalu terpaku pada jalanan,aku sama sekali tidak melihat ke arah kanan maupun kiri."Pulang sendirian aja?mau di anter gak?"
Aku tersentak apa ini idho,dia melanggar apa yang ku ucapkan.
Aku menoleh,melihat orang itu.Aku hanya menatapnya,dia membalas tatapanku.
Aku menjauh berjalan dari orang itu tanpa menjawab tawarannya.
"Kalo gak mau pulang bareng gapapa aku jadi pengawal kamu aja."ucapnya keras kepala.
Aku berhenti,membalikan badanku menghadapnya.
"Cukup dho,kamu udah ngelanggar apa yang aku ucapin,kamu gak usah ngikutin aku kaya gini."
"Kalo gak mau?"
Kami berdua bergeming,aku menatapnya.
"Sekarang kenapa?"Tanya idho.
Aku menarik nafasku "jauhin aku dho,aku gak mau jadi sahabat terburuk."
Dia mengerutkan kening "maksud kamu apa?"
"Apa kamu gak sadar kalo Salma itu suka sama kamu?aku mohon jauhin aku dan deketin Salma,itu terbaik buat kamu."
Dia menatapku tidak terartikan.
"Sekali ini lagi izinin aku buat anterin kamu pulang aku khawatir Kay,ini udah sore,nanti ambu khawatir."
Dia memaksa jika terus ku tolak,lama lama dia akan di anggap orang jahat oleh orang sekitar yang melewati kami berdua.
Aku meng-iyakan saja,satu sisi aku senang karena idho ada disaat aku sendiri,satu sisi aku merasa bersalah kepada Salma.Apa aku munafik?
Ponselku bergetar,aku melihat pesan masuk.
Salma
Pokonya harus ikut gamau tau.Aku sahabat terburuk,saat Salma sedang jatuh cintanya kepada idho,aku malah di antar pulang oleh lelaki ini.
Aku turun dari motornya itu.Tidak menatapnya bahkan berucap terimakasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Diam
Random[TAMAT] "kenapa kamu ga bilang ke aku kalo kamu juga suka sama dia?"tanya Salma dengan nada bergetar. "persahabatan kita lebih penting daripada perasaanku." Ini tentang perasaan yang rumit antara aku,kamu,dan dia.