DUA LIMA

4K 199 25
                                    

HAPPY READING

🍁🍁🍁🍁🍁

********

"Hai pacar" bisik Abil yang membuat Alina sedikit menggerakkan kepalanya. Terasa geli yang menyenangkan.

"Mau jadi istri Abil ngga" sambung Abil yang kali ini ia memberikan kecupan singkat pada telinga Alina yang membuat tubuh gadis itu meremang  seketika.

"Enyaaakkk.... Babeehh, anak prawan mu di lamaaaar"

*******

Mobil hitam Abil sudah berhenti tak jauh dari rumah gadis Tambun yang saat ini sedang duduk di sampingnya. Awalnya Abil menolak untuk berhenti beberapa blok dari rumah kekasihnya, tetapi gadis itu beralasan saat ini belum waktunya yang tepat untuk dirinya memperkenalkan seorang laki-laki kepada kedua orang tuanya.

Dalam otak gadis Tambun itu bisa berabe enyaknya yang super cerewet itu tau kalo dirinya mempunyai pacar, apa lagi pacaranya adalah laki-laki super tampan kaya pria yang saat ini Duduk disampingnya sambil tersenyum hangat.

Sungguh sejak tadi siang, pria ini selalu berhasil membuat hatinya tak karuan. Jangan lupakan kata-kata manis yang akhir ini pria itu lontarkan yang sangat aneh menurutnya, Karena sungguh. Seorang Abil Daffa Caesar, pria irit bicara yang terkenal tampang cool-nya yang selalu sukses membuat para kaum hawa berteriak tak jelas. Jangan lupakan wajah datar serta dingin andalan, oleh karena itu Alina sedikit merasa ngeri karena perubahan yang sangat dratis oleh pria itu.

"Beneran ngga mau di temenin masuk rumah, biar kakak yang bicara sama bapak dan ibu" ucap Abil lembut, menatap kekasihnya dengan penuh kasih.

Alina menggelengkan kepalanya pelan, lalu membalas senyuman pria tampan yang sungguh benar-benar sangat tampan. Pantes saja banyak wanita yang tergila-gila pada pria itu, ayah Kevin benar-benar menurunkan ketampanan yang luar biasa pada putra sulungnya itu. Perbaduan antara ayah Kevin yang tampan dan bunda Kiki yang cantik menghasilkan karya Tuhan yang luar biasa ini.

Abil mengelus lembut pipi kekasihnya yang sedari memandangi wajahnya terus. "Kakak tau, kakak itu ganteng. Sampe segitunya lihatinnya"ucap Abil.

Alina mengerjab-erjabkan matanya karena tertangkap basah oleh pria itu karena sedang mengagumi wajah tampan mantannya yang berubah status menjadi kekasihnya lagi. Iya, padahal memang hubungan keduanya tidak pernah terlontar kata putus dari mulut keduanya.

"Ngga usah, lagian ngga enak ini udah malem gini masa bertami dirumah orang lain sih" ucap Alina sambil membuka  seatbelt-nya.

"Katanya siapa orang lain" ucap Abil yang membuat Alina menaikkan satu alisnya tak mengerti.

Abil memajukan tubuhnya kearah Alina, yang membuat gadis itu memundurkan tubuhnya menyentuh pintu mobil.

"K_kakak mau apa? Jangan aneh-aneh deh" ucap Alina sedikit panik sambil melihat kanan kiri takut kalo ada orang lewat dan melihat mereka berdua, takut di sangka yang tidak-tidak.

Abil tersenyum, jaraknya hanya satu jengkal dengan wajah kekasih yang saat ini sedang panik. Matanya tertuju pada bibir tebal yang sudah tidak bengkak lagi, Membuat rasanya ingin kembali menyentuh bibir itu.

RASA YANG SAMA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang