WARNING!☠️ I LOVE YOU [TAMAT✓]

part 26

◻️◻️◻️Happy Reading◻️◻️◻️

Suasana malam yang sangat indah. Serasa hangat saat menutupi tubuh dengan selimut yang sama, saling berpelukan dan juga bermesraan. Walaupun suhu malam ini cukup dingin, akan tetapi terasa hangat karena keduanya saling memberi kehangatan.

"Hyeri,"

"Emm ...?" Hyeri sudah mulai memejamkan matanya dalam pelukan Jungkook. Matanya sudah mulai terpejam karena mengantuk.

"Sayang,"

"Jangan panggil sayang, itu sedikit geli!" Hyeri menyembunyikan wajahnya di dada Jungkook, sambil membalas pelukan hangat suaminya.

"Kenapa tidak mau di panggil sayang?"

"Membayangkan kalau dulu kamu suka membully-ku rasanya itu terdengar aneh saja." Pungkas Hyeri.

"Ya jangan dibayangkan. Ingat saja sewaktu kita bercinta tadi."

"Cckckck ... tidak usah membahas itu lagi!" kesal Hyeri.

Chuup

Jungkook mengecup bibir Hyeri, membuat wanita imut itu membuka sebelah matanya melirik Jeon Jungkook.

"Hyeri, bisakah kamu memberiku lima orang anak?"

"Apa? Aneh-aneh saja permintaanmu. Baru saja menikah, sudah bahas anak."

"Bukan kah menikah tujuannya untuk punya anak? Jadi kenapa harus aneh?" Jeon Jungkook meraih pinggang ramping Hyeri dan membuat tubuh keduanya saling menempel satu sama lain.

"Kita ini masih kecil. Baru saja lulus SMA, bahkan belum merencanakan masa depan. Kalau buru-buru punya anak, yang ada nanti anak punya anak ... itu 'kan tidak lucu."

"Iya baiklah kalau kamu tidak mau punya anak buru-buru. Tapi aku tidak janji menuruti itu kalau kita berhubungan intim lagi." pungkas Jungkook sambil mengecup bibir Hyeri bertubi-tubi.

"Hiish, sudah jangan ciumi terus. Maksudmu tidak janji menuruti apanya?"

"Aku akan membiarkan orgasme di dalam. Kamu pasti akan cepat hamil, masalah itu kuasa ada padaku." Jungkook tersenyum lebar saat melihat Hyeri meliriknya geram.

"Kalau gitu tidak usah berhubungan badan lagi. Enak saja kamu mau sok berkuasa!"

"Menolak keinginan suami itu tidak boleh. Lagi pula aku sudah cukup lama menahannya, untung saja aku belum sempat memperkosamu waktu itu." ucap Jungkook tersenyum remeh.

"Hiiish,"

"Hyeri ... kita lakukan lagi, boleh?" ajak Jungkook, sembari tangannya yang di berada di pinggang Hyeri berjalan naik meraih gundukan kembar milik sang istri.

Plaaak

"Jangan sembarangan. Kamu tidak tahu kalau rasanya sakit?" kesal Hyeri menepis tangan Jungkook yang nakal.

"Ya sudah kalau tidak mau. Aku cuma mau pegang saja, kenapa kamu jahat sekali dengan suamimu? Itu juga 'kan sudah jadi milikku." pungkas Jungkook sedikit mengerutkan dahinya kesal karena penolakan Hyeri.

"Rasanya itu geli. Kenapa pria suka sekali menyentuhnya?"

"Karena itu adalah titik rangsangan untuk pria dan juga wanita itu sendiri." jawaban Jungkook kembali mengundang tarapan sinis dari Hyeri. Sambil bertatapan sinis, tangan Jungkook juga secara sengaja menyentuh areal kewanitaan Hyeri.

Plaaak

"JEON JUNGKOOK ...! aku tidak suka disentuh begitu. Itu rasanya masih sakit,"

"Sampai kapan kamu mengeluh sakit? Itu semua akan terus terjadi sampai kamu terbiasa." pungkas Jungkook.