WARNING!☠️ I LOVE YOU [TAMAT✓]

part 31

◻️◻️◻️Happy Reading◻️◻️◻️

Malam semakin larut. Seusai keduanya selesai melakukan aktifitas suami istri, Jungkook dan Hyeri tertidur lelap kelelahan. Masih belum memakai selai benang, hanya menutupi tubuh dengan selimut hangat menutupi tubuh keduanya. Jungkook memeluk Hyeri terasa hangat pelukan itu membuat nyaman.

Esok paginya. Hyeri bangun terlebih dulu dari tidurnya. Perlahan membuka mata, yang ia pandang adalah wajah tampan Jeon Jungkook suaminya. Berada sangat dekat, terkena cahaya matahari yang menghangatkan kulit.

Sampai Hyeri tersadar, jika tubuhnya tidak memakai apapun saat ini.

"Owh? Kenapa aku tidak pakai baju?" gumamnya sembari memeriksa keadaan tubuhnya yang telanjang. Sama halnya dengan Jeon Jungkook saat ini.

"Jeon Jungkook, apa yang terjadi semalam?" tanya Hyeri menggoyang-goyang tubuh Jungkook yang masih tertidur.

"Eeeeem, kenapa?" tanya Jungkook sembari membuka perlahan matanya, dan melirik wajah cantik Hyeri yang baru bangun tidur.

"Kenapa kita tidak pakai baju? Apa yang terjadi semalam?" cecar Hyeri kebingungan.

"Masa kamu tidak ingat. Semalam meminta jatah terlalu banyak, sampai aku kewalahan. Benar-benar nakal," ucap Jungkook.

"Siapa? Mana mungkin aku meminta hal itu denganmu duluan? Aku tidak nakal, jangan mengarang cerita." Hyeri memalingkan muka. Akhirnya ia tersadar tentang apa yang terjadi semalam antara ia dan suaminya.

"Aaaaaaggggh, Jeon Jungkook. Semalam kamu memberi obat perangsang di minumanmu yang kuminum?" tanya Hyeri dengan wajah paniknya.

Chuup

"Apa masalahnya, Hyeri? Kita 'kan memang sudah menikah. Tidak ada larangan untuk melakukannya, kenapa wajahmu sangat panik?" elak Jungkook setelah berhasil mencairkan suasana dengan mengecup bibir Hyeri.

"Haaaiiisssh, ya sudahlah aku mau mandi. Aku bisa telat kuliah hari ini." Hyeri hanya bisa menghela napas panjang menahan emosi.

"Aku ikut,"  kata Jungkook seketika.

"Jangan!" larang Hyeri.

"Kenapa? Kamu lupa kalau kita sudah menikah?" tanya Jungkook dengan santainya bangkit dari baring, dan membopong tubuh ramping Hyeri menuju kamar mandi.

Pertengkaran manis yang semakin mempererat ikatan suami istri ini.

Jungkook pagi itu mengantar Hyeri ke kampus. Wajah Hyeri masih diselimuti rasa kesal karena kejadian semalam. Malu bercampur kesal membuatnya hanya diam sepanjang perjalanan menuju kampus. Jungkook yang sedang mengemudi pun hanya melirik sambil tersenyum.

"Jangan marah, lagi pula sekali-kali kamu jadi liar kan bagus." Jungkook tersenyum singkat sembari melirik Hyeri.

"Jangan salah sangka. Semua hanya karena obat perangsang. Mana mungkin aku seliar itu, kamu paham?" kesal Hyeri.

"Iya aku paham, sayang." Paham dengan mood istrinya yang berubah, Jeon Jungkook akan selalu mengalah menghadapinya.

Tibalah mereka di kampus Hyeri. Suasana sangat ramai, yang merupakan University paling terkenal di Korea Selatan. Sesaat Jeon Jungkook memperhatikan kampus dalam diam, sebelum akhirnya Hyeri mengecoh lamunannya karena ingin berpamitan masuk kuliah.

"Aku berangkat dulu," kecoh Hyeri.

"Ini kan kampus tempat Tae Hyeong," ujar Jungkook seketika.

"Iya memang, kemarin aku juga bertemu dengannya." Hyeri dengan santainya mengatakan pada sang suami. Tanpa tahu bahwa Jungkook langsung terlihat panik.