Part.17

1.4K 242 150
                                    

"Kuliahku sudah selesai. Bulan depan aku akan mendapatkan gelar masterku.. jadi aku bisa bekerja di bidang lain. Aku ingin berusaha sendiri.. jadi pemotretan dan wawancara ini adalah schedule ku yang terakhir sebelum aku mengundurkan diri."

Daniel menghembuskan nafasnya..

" aku mengerti pandangan hidupmu itu, tapi apa kau benar-benar sudah memikirkannya masak-masak?"

" tentu saja hyung, aku benar-benar sudah memikirkannya.. kau tenang saja."

" hmmm baiklah kalau itu keputusanmu, aku akan mendukungmu.

Ada hal lain lagi kan? Aku tahu kau ingin mengatakan sesuatu lagi padaku.."

" kau benar hyung.. tapi kau jangan marah ya?"

" kenapa? Kenapa aku harus marah?"

" ini soal kita."

Deg..

" kenapa dengan kita?" Tanya Daniel waswas..

" hyung ,... aku mau berhenti. Ayo kita hentikan semuanya sekarang. 

Kita berpisah saja ya?"

.................

"Kau mau berpisah? Tapi kenapa? Jihoon .. Jangan.."

"Hyung.. Biarkan aku tanya satu hal padamu.

Seandainya.. Aku dan Seongwoo hyung sama-sama tenggelam. Siapa yang akan kau tolong duluan?"

Daniel terdiam.. Dia tidak tahu, dia tidak bisa memilih.. Mungkin dia akan langsung menyelamatkan keduanya. Daniel tidak mau kehilangan Seongwoo dan Jihoon..

"Aku akan menolong kalian berdua bersamaan.."

Jawab Daniel yakin

Jihoon tertawa lagi,

"Hyung, seandainya kita terdampar bersama Seongwoo hyung, lalu hanya ada sedikit makanan. Pada siapa kau akan membaginya?"

"Tentu saja pada kalian berdua. aku akan pastikan kalian berdua bisa makan dan tidak akan kelaparan."

"See, kau masih mencintai Seongwoo.."

Daniel mengerutkan keningnya bingung..

"Kenapa kau mengambil kesimpulan seperti itu?"

"Hyung.. Jika kau hanya melihatku, maka kau hanya akan menolongku..

Kalau kau sudah tidak mencintai Seongwoo, maka kau tidak akan memikirkannya..

Sedari tadi sewaktu aku bertanya padamu, kau memikirkan keselamatan Seongwoo, kau juga selalu memastikan Seongwoo tidak kekurangan apapun.

Kau masih mencintainya.. Dan kau tidak ingin kehilangan dirinya."

Jihoon tersenyum lagi.

" Karena itulah aku ingin kita berpisah..

Aku minta maaf karena sudah menimbulkan kekacauan di hidup kalian. Aku akan memperbaiki semuanya dan meminta maaf pada Seongwoo..

Hyung.. Kau masih sangat  mencintainya. Kembalilah kepada Seongwoo.."

"Tapi aku juga mencintaimu.."

"Bukan hyung, kau tidak mencintaiku.. Yang kau rasakan itu hanyalah nafsu saja, dan itu akan segera hilang. Seongwoo bersamamu sudah lebih dari enam tahun.. Sedangkan aku.. Aku hanya bersamamu selama setahun. Aku ini ibaratnya barang baru, kau tertarik padaku karena bosan dengan yang lama. Tapi yang lama sudah membuatmu nyaman daripada yang baru.. Itulah sebabnya kau masih mempertahankannya selama bertahun-tahun..

WHEN YOU'RE GONE! (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang