WHEN YOU'RE GONE! (End)

Part.28

" apa kamu baik-baik saja?"

Daniel mencium pipi Seongwoo yang dipenuhi keringat.. dia kemudian meraih Seongwoo kedalam pelukan hangatnya dan berbaring nyaman di tempat tidur..

" Daniel.."

" hmmm?"

" peluk aku.. peluk aku lebih erat lagi. Dan jangan sampai terpisah lagi."

"Tidak.. kita tidak akan terpisah lagi.. aku janji."

Suara burung pagi ini berisik seperti biasa.. Seongwoo biasanya terbangun kalau mendengar Suara kicauan burung, kali ini dia tidak bergerak satu centi pun.. dia terlalu nyaman dan hangat..

Tapi tidak dengan pria yang saat ini sedang tidur bersamanya.. dia sudah terbangun, dan sedang asyik mengerjai kekasihnya..

Daniel sedari tadi asyik mengecup pundak Seongwoo..

" Daniel.. berhenti.. itu geli."

Seongwoo memprotes dan menarik selimut untuk menutupi kepalanya..

" bangun Seongwoo.. bukannya hari ini kau harus berangkat ke kampus lebih awal untuk menyiapkan wisuda hmm?"

" jam berapa sekarang?" Tanya Seongwoo masih enggan membuka matanya..

" sudah jam tujuh.."

" kau tidak ada syuting hari ini?"

" tidak ada.. kan aku bilang kalau hari ini aku mengambil cuti.. jadi aku bisa menemanimu seharian.. juga mengantarkanmu ke acara pernikahan Jonghyun.."

"Umm. . Tapi aku malas bangun, Daniel.. lima menit lagi saja ya. Biarkan aku tidur.. lima menit saja ."

"Oke, lima menit saja kalau begitu. Tidurlah lagi sebentar."

Daniel memainkan rambut Seongwoo yang halus.

Lalu jarinya turun menelusuri profil wajah Seongwoo.. Dahi nya, alisnya.. lalu ke matanya yang terpejam. Bulu mata Seongwoo yang lentik dan ke hidung mancungnya..

"Daniel.."

"Apa?"

"Aku mau tidur dulu sebentar.."

"Ya tidur lagi saja."

"Bagaimana aku bisa tidur lagi kalau kau menggodaku terus.!!"

Seongwoo mengerang frustasi, sedangkan Daniel tertawa terbahak bahak..

"Kalau begitu bangunlah.. ayo kita mandi sama-sama.."

"Tidak. Aku mau mandi sendiri..!! Sana kau mandi dulu, Daniel.. nanti gantian denganku."

Seongwoo mendorong Daniel dari ranjangnya.. hingga mau tidak mau pria berbahu lebar itu turun dari ranjang dan menuju kamar mandi..

Saat itu Ponsel Daniel berbunyi, Seongwoo melihat caller id nya..

"Jihoon." Seongwoo menggigit bibirnya. Kenapa Jihoon menelepon Daniel pagi-pagi begini?

Seongwoo perlahan turun dari ranjangnya dan membawa ponsel Daniel ke depan kamar mandi nya.

Tok.. tok.. tok..

"Daniel.."

Daniel mematikan showernya dan membuka pintu kamar mandi..

Seongwoo hanya mengerjabkan matanya lucu melihat Daniel yang telanjang dan seluruh tubuhnya dari ujung kepala sampai ujung kakinya basah..

Daniel hanya mengangkat alisnya geli melihat ekspresi wajah Seongwoo..