" Hei, Woo.. mau aku bisikkan sesuatu?"
" apa?"
Seongwoo dan Minhyun sudah mulai mabuk, mereka sudah mulai meracau tidak jelas.
Guanlin yang kadar toleransi alkoholnya memang tinggi, tidak serta merta jadi mabuk seperti mereka , tetapi tetap saja dia sudah minum alkohol. nanti dia akan menitipkan mobil Seongwoo di sini, dan pulang dengan taksi untuk mengantar dua profesornya yang sudah mabuk ini pulang ke rumahnya masing-masing.
" Apa Hyun? kau mau membisikkan apa padaku?"
minhyun mendekat, ingin membisikkan sesuatu, tetapi Seongwoo menoleh, sehingga mereka berdua tidak sengaja berciuman di bibir.
"Oh Shit"..
Melihat itu, Hyunbin lalu berlari kearah Minhyun, diikuti oleh Daniel yang juga refleks berlari ke arah mereka.
Hyunbin menarik Minhyun menjauh dari Seongwoo, begitu pula Daniel yang menarik Seongwoo menjauh dari Minhyun..
"Eh?!"
Ucap Hyunbin dan Daniel bersamaan .. Sambil saling memandang dengan heran
Sementara itu Jihoon dan Guanlin yang berada di sana hanya bisa berdiri diam sambil memandang drama di depan mata mereka tanpa tahu harus berbuat apa..
"Hyunbin? Kenapa kau..."
" Ah, Niel.. kau bawa Seongwoo pulang. Dia sudah sangat mabuk, aku juga akan mengantarkan Minhyun pulang."
Hyunbin langsung memotong perkataan Daniel. Lalu dia membawa Minhyun pergi..
" hah? Tapi.. kenapa jadi Hyunbin yang mengantarkan Minhyun? Memangnya Hyunbin tahu apartemen Minhyun dimana?
Tapi waktu itu juga, Hyunbin ada di apartemen Minhyun kan waktu aku mengira Seongwoo ada di sana."
Daniel berkata pelan.
"Hyung.. ayo kita pulang."
Guanlin mendekati Seongwoo dan akan menariknya dari pelukan Daniel.
" mau apa kau?"
Tanya Daniel sengit.
" tentu saja mau mengantarkannya pulang, mau apa lagi?"
" kau juga habis minum alcohol, kau agak mabuk."
" kami bisa naik taksi, mobil Seongwoo hyung aku titipkan di sini saja. Berikan dia padaku, kami harus pulang."
"tidak, aku yang akan membawanya pulang. Aku tidak tahu siapa kau. Aku tidak mau Seongwoo dibawa oleh orang asing.."
"Hyung.."
Jihoon memanggil Daniel dengan nada agak tidak suka.
" ah, Hoon.. aku antarkan Seongwoo pulang dulu. Kau bawalah mobilku untuk pulang, kau bisa menyetir sendiri kan? Ini kuncinya. Kau hati-hati ya..
Kalau kau tidak keberatan, antarkan juga orang ini pulang. Soalnya aku membawa mobil Seongwoo bersamaku." Tambah Daniel sambil mengedikkan kepalanya ke arah Guanlin.
" hah? Apa? Tunggu.. hyung.."
Tapi Daniel sudah pergi sambil memapah Seongwoo di sampingnya dan meninggalkan Jihoon juga Guanlin yang saling pandang dengan tatapan tidak suka.
................................................
Sementara itu, Minhyun yang dibawa paksa oleh Hyunbin sedang bertengkar di jalan menuju basement club malam itu. Beruntung club malam gelap dan ramai, sehingga tidak ada orang yang memperhatikan kalau Hyunbin adalah seorang selebritis.
KAMU SEDANG MEMBACA
WHEN YOU'RE GONE! (End)
Fanfiction"saat kau pergi, sebagian kecil dari hatiku merasa kehilanganmu." "Aku tidak pernah berpikir bahwa aku sangat membutuhkanmu di sisiku" ................................ "Lepaskanlah aku, kita jalani hidup kita masing-masing. Kalau kau merasa jenuh p...