Part.36

827 111 49
                                    


Pada malam harinya, setelah Daniel dan Seongwoo pulang kerja mereka langsung menuju ke rumah Seongwoo, sesampainya di halaman rumah Seongwoo, dia tahu kalau keluarganya juga sudah datang, ada mobil orang tua dan kakak nya di sana.

Seongwoo sendiri, sedari tadi dia menarik nafas panjang dan menghembuskannya perlahan, Daniel yang melihatnya hanya tersenyum lalu meraih tangan Seongwoo..

" tidak apa, semua akan baik-baik saja,."

" aku harap juga begitu Daniel."

" nah, kita turun sekarang.. kau siap, Seongwoo?"

Seongwoo mengangguk..

" ya, aku siap. Ayo kita hadapi keluarga kita sekarang. Hidup atau mati itu urusan belakangan,yang pasti kita temui mereka dulu."

Daniel terkekeh mendengar perkataan Seongwoo baru saja, dia lalu menggenggam tangan Seongwoo dan menggandengnya masuk kedalam rumah,

Di dalam sana terlihat kedua orang tua Seongwoo, juga ketiga kakak nya bersama pasangan masing-masing, dan juga kedua orang tua Daniel , dengan Dongho dan kekasih nya, lalu Hyewon adik cantiknya yang asyik memakan cake..

Mereka semua menoleh kearah pintu ketika melihat Daniel dan Seongwoo yang masuk ke dalam rumah sambil bergandengan tangan..

" O'ow..."

Daniel dan Seongwoo menelan ludah gugup. Entah bagaimana nasib mereka setelah ini.

"Seongwoo, Daniel, kemarilah.. kalian datang tepat saat makan malam. Ayo kita makan dulu.

Apa yang ingin kalian bicarakan? Kenapa kalian ingin kami semua datang kemari?"

" Ayah, kita makan dulu ya.. aku lapar sekali, nanti saja setelah makan aku dan Daniel akan cerita semuanya."

" ya sudah, ayo kita masuk kedalam. Ayo Dong Won, kita makan dulu, anak ku sudah lapar.."

Saat itu Jinyoung manarik lengan Seongwoo

" Noona, ada apa?"

Goongmin berhenti berjalan dan memandang isterinya..

" sayang, kau makanlah dulu dengan yang lainnya, ada yang ingin aku bicarakan dengan adikku."

" baiklah, jangan lama-lama sayang."

" aku mengerti.."

Kakak ipar Seongwoo itu langsung berbalik meninggalkan isterinya

"kau juga Daniel, sana pergi dulu. Ada yang harus aku bicarakan dengan adikku.."

Daniel menatap Seongwoo tidak rela,seolah tidak ingin jauh dari Seongwoo, melihat itu Jinyoung jadi merasa mual, sungguh pemandangan yang menyakitkan mata melihat dua orang Bucin ini saling berpandangan

"adik ku tidak akan kemana-mana, ada hal penting yang harus aku bicarakan dengannya, hus.. hus.. hus.. kau pergi makan duluan sana. Temani suamiku, agar dia tidak canggung didepan yang lainnya."

Mau tidak mau, Daniel akhirnya berjalan menjauh dan menyusul yang lainnya

Setelah memastikan yang lain sudah pergi ke ruang makan , Jinyoung langsung menarik adiknya dan memutarnya ke kiri dan ke kanan.

" ada apa Noona? Kenapa kau memutarku seperti ini?"

Jinyoung lalu mencubit pipi Seongwoo yang tampak agak gembul

" aduh.. duh.. duh.. kenapa sih Noona?"

" hmmm, Seongwoo.."

" apa? Sakit tahu. Kenap kau tiba-tiba mencubit pipiku?"

WHEN YOU'RE GONE! (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang