" aku mencintai Seongwoo.." Daniel mengatakannya lagi..
" meskipun Anda berdua tidak merestuiku, aku akan tetap mencintai Seongwoo..
Meskipun anda berdua membuat Seongwoo meninggalkanku, aku masih akan tetap mencintainya.
Aku minta maaf, jika anda berdua tidak suka dengan caraku.. tapi aku akan, dan selalu akan melakukan segalanya untuk membuat Seongwoo bahagia. Temasuk untuk tetap bertahan di sisinya dan bersama dengannya selamanya..
Dia sudah sangat sempurna untuk ku.. aku tidak bisa membiarkannya sendirian.. aku tidak akan membuatnya merasa sedih atau kesepian lagi. Seperti yang pernah aku lakukan saat aku meninggalkannya dulu."
"tapi jika kau selalu bersamanya.. maka Seongwoo tidak akan bisa pergi dan meninggalkanmu." Kata ayah Seongwoo..
Daniel tersenyum sedih..
" aku tahu kalau aku sangat sibuk dan hampir tidak mempunyai waktu untuk nya.. aku memberikan kesempatan padanya.tapi dia tidak mengambilnya.. dia tetap menungguku. Bahkan saat aku meninggalkannya dulu, dia punya kesempatan besar untuk bersama dengan Minhyun atau siapapun yang dia inginkan. Tapi Seongwoo tetap tidak melakukannya."
" kalau begitu kau jangan kembali padanya.."
"Aku tidak bisa.. itu akan membuat Seongwoo sedih. Aku tidak bisa membuatnya sedih lagi." Daniel menolak menuruti perkataan ayah Seongwoo..
" kau akan menyakiti Seongwoo jika kejadian yang sama terulang lagi."
" aku tidak melihat hal itu terjadi, dan aku akan selalu berusaha agar hal itu tidak sampai terulang lagi. Aku tidak mengekspose hubungan kami kepada pubik, aku sempat tidak mengakuinya sebagai kekasihku. Tapi aku akan melakukannya jika Seongwoo yang meminta.. apapun akan aku lakukan asal itu bisa membuatnya bahagia.
Aku bukanlah seorang yang pandai seperti anda atau Seongwoo.. aku hanyalah orang bodoh . aku tidak bisa memikirkan hal-hal rumit, aku hanya akan melakukan hal terbaik yang bisa kulakukan untuk anakmu."
Ayah Seongwoo memelototi Daniel..
"anda bisa membenciku.. anda bisa memintaku untuk pergi.. anda bisa melarangku untuk bertemu dengan Seongwoo lagi, tapi mungkin aku tidak akan mendengarkan permintaan anda, maaf.. aku bukan seorang yang baik dan penurut. Tapi sebesar itulah cintaku pada anak mu... maafkan aku.."
Ibu Seongwoo langsung tertawa mendengar pernyataan Daniel barusan, sedari tadi dia sudah berusaha menahan agar tidak tertawa ketika Daniel mengatakan kalau dia bukan orang pandai dan dia bodoh. Bukan orang pandai tapi bisa jadi pembawa berita?
Tapi akhirnya ibu Seongwoo tidak bisa menahan tawanya ketika Daniel mengatakan kalau dia bukan seorang yang baik dan penurut.
Seongwoo tersentak saat dia mendengar ibunya tertawa, . tapi Seongwoo masih duduk disana dan tidak bergerak sama sekali.
Ayah Seongwoo melotot pada isterinya..
" apa kau sudah Gi— sayang??"
Ibu Seongwoo menutup wajah dengan kedua tangannya..
"maaf sayang, tapi .. aku tidak bisa... astaga! Kau sangat lucu.!" Kata ibu Seongwoo pada Daniel..
Daniel hanya bisa terdiam membeku, dia tidak berusaha melucu di sini. Tapi kenapa ibu Seongwoo menertawakannya dan menganggapnya lucu?
Mata ibu Seongwoo mengeluarkan air mata karena dia tertawa kencang
" oh, ini menjelaskan kenapa Seongwoo bisa lama bertahan denganmu, padahal kau sudah berlaku tidak baik padanya."
KAMU SEDANG MEMBACA
WHEN YOU'RE GONE! (End)
Fanfiction"saat kau pergi, sebagian kecil dari hatiku merasa kehilanganmu." "Aku tidak pernah berpikir bahwa aku sangat membutuhkanmu di sisiku" ................................ "Lepaskanlah aku, kita jalani hidup kita masing-masing. Kalau kau merasa jenuh p...