Pagi hari menyinari dunia. (jan nyanyi ya)
Valy terbangun dan segera mandi.
Setelah mandi, Valy memutuskan untuk membuka laptopnya.
Kenapa Valy ga siap" sekolah? Karena dia males, bosen diem doang disekolah.
Sudah beberapa jam berlalu, Valy merasa lapar dan memutuskan untuk membuat sarapan.
Tapi sepertinya dia kedatangan tamu.
Arvind yg sedang di ambang pintu dengan wajah kelaparan.
~
"Jago juga ya lo masaknya" ucap Arvind kagum dengan masakan Valy.
"Makasi" ucap Valy.
"Sekarang lo mau ngapain" ucap Arvind lalu membereskan alat makannya.
"Gatau" ucap Valy lalu segera mengambil piring Arvind untuk dia cuci.
"Jalan-jalan?" tanya Arvind lalu menghampiri Valy yang sedang mencuci piring.
"Gue bolos" ucap Valy.
"Temen-temen lo ga bakal liat lo" ucap Arvind.
"Ga" ucap Valy.
Valy menghela nafasnya.
"Gue mau nanya" ucap Valy.
"Apa?" tanya Arvind.
"Lo ga sekolah?" tanya Valy, dia bingung kenapa Arvind tidak pergi ke sekolah.
"Gue home schooling dari 1 tahun yg lalu" ucap Arvind.
"Kenapa?" tanya Valy.
"Di D.O" ucap Arvind. (Bukan D.O ekso ya)
"Cari sekolah lain" ucap Valy.
"Udah gonta-ganti sekolah, kasihan papa lo ngebiayain gue mulu" ucap Arvind.
"Duit papa gue banyak" ucap Valy.
"Yakin ga sebanyak lo?" tanya Arvind.
"Gue kagum sama lo, udah bisa kerja keras bahkan sampai bisa menghasilkan duit sendiri" ucap Arvind.
"Mau gimana lagi, daripada jatuh ke tangan yg salah" ucap Valy.
"Iya juga sih" ucap Arvind.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Nerd [ Proses Revisi ]
Teen Fiction[ COMPLETED ] Jangan takut jika aku sudah keluar dari persembunyianku. Tunggu saja, singa masih mengintai targetnya. Sekalinya dia mendapatkan target, dia tidak akan melepaskannya. Takdir memang tidak bisa dilawan. Ingat saja, sekarang aku menjadi...