"Astaga Alen lo tumben baru dateng? Untung Bu Arin belum masuk" cerocos Aura.
"Udah ya nanti dulu gue capek," balas Alen sembari mengatur nafasnya yang ngos-ngosan.
Bayangkan saja dia berlari dari parkiran menuju kelasnya yang terletak dilantai tiga karena takut guru Biologi yang galaknya minta ampun itu sudah masuk kelas. Eh ternyata ... kan Ampas!
"Lagian lo kenapa sih ampe ngos-ngosan gitu?" tanya Arra.
"Ya kan gue takut Bu Arin udah masuk, eh ... malah kagak ada orangnya kan bangsul!" sungut Alen kesal.
"Tumbenan lo telat kenapa?" tanya Aura lagi.
"Marathon Drakor semalem sama adek gue" sahut Alen.
"YEU GOBLOK!" teriak kedua temannya.
"Lagian udah tahu malem Senin masih aja marathon Drama. Otak lo dimana sih Alen? Greget gue" umpat Arra.
"Ya tanggung soalnya."
"BODO AMATLAH!" ucap keduanya kompak.
Kalau sudah begini berdebat dengan Alen tidak akan ada habisnya. Hingga akhirnya Bu Arin guru yang paling dihindari puluhan anak IPA masuk ke dalam kelas.
Sekedar informasi disekolahnya Alen masuk ke jurusan IPA dan memiliki dua teman yang sangat tidak mencerminkan anak IPA sama sekali namun otaknya sangat cerdas.
Yang pertama
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Face claim : Kim ChaewonIz*one/LeSserafim)
Aura Hendrawan gadis berambut coklat sepunggung ini kelakuannya sangat absurd dan tidak ada normalnya sama sekali namun otaknya sangat encer. Kunci jawaban Kimia berjalan kalau kata Alen.
Satu lagi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Face claim : Choi YenaIz*one/soloist)
Arrava Yena gadis keturunan Korea itu punya rambut coklat terang sebahu. Fakta bahwa dia keturunan Korea tidak membuat gadis itu bisa menjaga image yang ada dia malah berkelakuan absurd layaknya Aura. Ya ada sedikit warasnya sih, walaupun gesrek dia jagonya Fisika dikelasnya, jadi jangan salah jika dia menjadi gudang kunci jawaban kala ulangan Fisika.
