t h e d e s t i n y 0 3

1K 128 28
                                    

Angin begitu menusuk ke persendian Yuju, Seolah sengaja menambah rasa sakit yang dia rasakan.

Sebenarnya, mungkin bukan rasa sakit. Hanya Syok! Yuju terkejut mendapat perlakuan sinis semacam itu dari Jungkook.

Mungkin Yuju juga salah!

Dia memilih kalimat, yang membuat kedua idola nya itu salah paham.

Tapi, Yuju mencoba untuk menjelaskan tadi. Namun, Jungkook seolah tidak ingin peduli.

"Apa dia membenci ku? "

Yuju,menyusuri trotoar dengan langkah lunglai. Dia kehilangan semangat nya kali ini. Berjalan saja dia malas.

Mata Yuju, menerawang ,melihat Halte yang tidak jauh dari pandangan nya. Yuju berniat untuk pergi ke sana, bukan untuk menunggu Bus. Namun hanya sekedar numpang duduk, Kaki Yuju benar-benar lemas.

Teeeeeeeeeeeeett

"Ya ampun!!" Yuju terlonjak,mendengar suara klakson dari arah jalan raya. Yuju mengusap-usap dadanya, mencoba menenangkan jantung nya yang hampir saja copot.

" Bukankah tidak pantas seorang Idol ada di jalanan?"

" Yak!!?" Yuju berbalik seraya berteriak. Ingin memarahi orang yang sudah membunyikan klakson begitu kencang hingga membuat Yuju hampir kehilangan jantung nya. Tapi,sebuah senyuman sudah menyambut Yuju di sana,tepat saat Yuju berbalik.

Itu, Minhyun!! Hwang Minhyun. Dia menatap Yuju dari jendela mobil.

Hwang Minhyun , si pria pecinta kebersihan. Minhyun yang adalah Visual di Grup Nuest. Minhyun, yang sangat tampan. Minhyun, yang entah kenapa selalu bersikap seolah dekat dengan Yuju. Minhyun yang selalu memberi tatapan hangat pada Yuju.

"Kau mau kemana?" Tanya Minhyun akrab.

"eu,Halte!" Yuju, menjawab canggung. Karna jujur saja, Yuju tak merasa punya keakraban dengan Sunbae nya itu.

"untuk apa ke halte? aku akan mengantar mu! Palli,naiklah," Ajak Minhyun. Namun Yuju terlihat ragu-ragu untuk menerima. Yuju memang sudah malas berjalan, dia sangat kedinginan.

Tapi, dia tidak merasa akrab dengan pria tinggi itu.

"Ayolah, aku juga sedang ada janji dengan teman ku! Aku rela terlambat demi dirimu! Apa kau tak menghargai pengorbanan ku? " Minhyun, menuntut.

Yuju, cengengesan seraya menggaruk tengkuk sebelum akhirnya dia menerima ajakan Minhyun. Yuju, tak ingin menyia-nyiakan pengorbanan orang.

Minhyun tersenyum kecil! Merasa puas karna Yuju menerima ajakan nya.

"Jadi,yang sebenarnya, kau akan ke mana?"tanya Minhyun, saat gadis berponi itu sudah duduk dengan nyaman di jok mobil nya.

"kembali ke Dorm!" Yuju, menjawab dengan cepat.

"Kau darimana?" Tanya Minhyun lagi.

"Bertemu Minhyuk Sunbae," Jawaban terlalu jujur itu,meluncur tanpa pertimbangan dari mulut Yuju.

" Eu,jangan salah paham!" Ucap Yuju,menatap ke arah Minhyun dengan tidak enak.

Idola nya sudah salah paham terhadap Minhyuk tadi. Yuju, tak mau ada yang salah paham lagi.

Minhyun,tidak merespon. hanya sekedar tersenyum kecil.

"eu,Gomawo karna selalu bersikap baik padaku!" Ucap Yuju, mencairkan suasana.

"Dan bukankah seharusnya kau juga bersikap baik padaku? " 

Yuju, menelan ludah. Dia bingung menghadapi Minhyun, karna mereka tidak akrab. Tapi Minhyun, selalu sok akrab.

The Destiny YuKook Diary;btsgfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang