24 🌷

11.9K 1.2K 51
                                    

Uh , I'm a fall in love baby
You gon' finn a catch me ~~~
Uh , give you all of this baby
Call me pretty and nasty ~~~

Lisa memejamkan matanya seraya menyanyikan pelan part miliknya di single terbaru Blackpink . Terpasang handsfree di telinga gadis itu . Rupanya ia tengah mendengarkan rekaman miliknya .

Lisa tak sadar jika Jungkook di belakangnya tengah berdiri dan bersandar di dinding . Pemuda itu tersenyum dan diam mendengarkan Lisa yang tengah bersenandung .

Lisa kini berada di teras samping dorm Bangtan . Hari sudah mulai beranjak sore . Dan sekitar satu jam yang lalu , ia telah selesai berlatih bersama rap line Bangtan boys .

Mulai dari semalam bersama ke tujuh member Bangtan , kini Lisa mulai terbuka dengan ketujuh pemuda itu . Lisa tak secanggung saat awal2 bertemu mereka . Perlahan , Lisa dan ketujuh member Bangtan mulai bisa berbicara dengan akrab .

Jungkook menghela nafas pelan . Suasana dorm saat ini lenggang . Para member tengah sibuk dengan aktivitasnya masing2 .

"Lisa-ya.. Rap mu sangat bagus . Kenapa kau merasa kemampuan mu tidak bagus ?" Ucap Jungkook pelan .

Lisa terperanjat . Gadis itu menoleh dan seketika melepas handsfree yang terpasang di telinganya .
"Sejak kapan kau di sana ?"

Jungkook tersenyum . "Sejak tadi ."

Lisa mengedarkan pandangannya ke sekeliling . Ia mengernyit heran .
"Bukannya tadi kau bersama Namjoon oppa ? Kemana dia sekarang ?" Tanya Lisa .

"Kenapa kau mencari Namjoon hyung ?" Selidik Jungkook . Pemuda itu mulai melangkah dan kemudian medudukkan dirinya di sebelah Lisa .

Mendengar pertanyaan Jungkook , Lisa menggeleng pelan .
"Tidak ada.. aku hanya ingin berterimakasih . Hari ini aku banyak belajar dari dia.." ucap Lisa pelan .

Jungkook mengernyit . "Hanya Namjoon hyung ?"

Lisa tersenyum . "Aniya.. Yoongi oppa dan Hobi oppa juga mengajariku . Dan.. kau juga kan ? Tak ku sangka kemampuan rap mu sangat bagus.." ucap Lisa memuji Jungkook seraya mengacungkan jempolnya .

Jungkook berdehem . Pemuda itu menyunggingkan senyum di wajahnya .
"Aku memang pandai dalam segala hal . Kau tau kan julukan ku ? Golden Maknae ." Ucap Jungkook seraya menaik turunkan alisnya .

Lisa memutar bola mata malas . "Lupakan . Aku menyesal memujimu.."

Jungkook tertawa . Pemuda itu mengusak puncak kepala Lisa gemas . Hingga kemudian..

"Ekheemm.."

Lisa dan Jungkook menoleh seketika dan mereka mendapati presensi Jimin yang berada di ambang pintu .
Jungkook segera menarik tangannya dari puncak kepala Lisa . Suasana berubah menjadi canggung .

"Maaf jika aku mengganggu , tapi Lisa ada telfon untukmu . Dari Rose.." Ucap Jimin .

Lisa mengernyit . Ia menatap ponsel miliknya . "Kenapa ia tak menghubungiku secara langsung saja ?" Batin Lisa .

Tanpa menunggu , Lisa segera bangkit dan meraih ponsel Jimin . Setelah mengucapkan terimakasih pada pemuda bermata sipit itu , Lisa segera berlalu dari sana untuk menjawab panggilan Rose . Meninggalkan Jungkook sendirian di teras .

Jungkook tersenyum tipis memandang punggung Lisa yang menghilang di balik pintu .

"Apa ?" Selidik Jimin yang memang masih berada di sana .

the Goddess || Lizkook .Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang