Beberapa kaleng, piring dan cemilan terlihat berantakan diatas meja. Beberapa tawa juga menggema seantero taman belakang rumah pasangan suami istri yang tengah bertengkar.
Minho dan Sulli tidak duduk bersebelahan, mereka duduk berhadapan dimeja bundar besar tapi tak ada suara yang terdengar untuk saling menyapa satu sama lain.
Minho yang egois memang tak mau menegur istrinya lebih dahulu. Berbeda sekali dengan Sulli yang sedari tadi sudah gatal ingin memaki suaminya. Tapi ia menahannya. Dirinya sengaja akan membuat kejutan untuk suaminya yang terlalu dibawa perasaan.
Pekerja rumah tangga dirumahnya mulai merapihkan piring dan kaleng soda dan bir kosong yang ada diatas meja. Diatas hanya menyisahkan beberapa buah dan cemilan kering untuk mereka makan.
Pekerja rumah tangga tersebut pamit pada Minho dan Sulli. Mereka juga mengatakan kalau Maura masih pulas dan Alexander tengah berada dirumah Robert untuk berenang. Sulli mengangguk saja, karena ia ingin anaknya tak berurusan dengan Minho sejenak agar amarah suaminya tak meledak kembali.
Kyuhyun yang melihat botol soju sudah tandas isinya, meraihnya dan menaruhnya ditengah-tengah mereka. Minho mengerutkan keningnya melihat sahabatnya yang sepertinya akan melakukan sesuatu yang paling tidak disukainya. Permainan anak kecil yang sama sekali tak bisa ditaklukan olehnya.
" Truth or Dare? " Tanya Kyuhyun. Sulli tersenyum tipis , begitupun dengan Laura yang sangat tahu rencana mereka berdua agar Minho tidak marah.
" Kyu, kamu tahu kan kalau aku sangat membenci permainan anak kecil ini " Sungut Minho. Kyuhyun hanya tertawa. Pria itu mengedipkan matanya pada Sulli yang hanya diam menatap suaminya. Wanita itu sudah tahu pasti suaminya akan bereaksi demikian.
" Kita akan memainkannya dengan versi orang dewasa. Bagaimana? Apa yang lain setuju? " Sahutnya. Para wanita menerima tantangan Kyuhyun dengan mengajukkan tangannya, Daniel dan Keenan ikut mengangkat tangannya karena ia merasa permainan ini akan seru dengan adanya para wanita. Karena ia sama sekali tak ada kawan akhirnya Minho hanya mengalah.
Sejenak ia harus melupakan pikirannya tentang Maura dan Alexander. Anak itu pergi setelah ia memarahinya karena memakan sereal bukannya nasi. Sulli berhasil menyelamatkannya dengan menyuruhnya main dirumah tetangga mereka.
" Oke aku yang akan memutarnya lebih dahulu " Putaran Kyuhyun membuat seorang orang waspada dan antisipasi. Sulli berharap botol itu berhenti tepat didepannya. Namun sayang, botol itu berhenti tepat didepan Hyuna. Kyuhyun mendesah pelan karena targetnya tak tepat sasaran.
" Aku mau truth " Kyuhyun tampak menimang-nimang sebelum akhirnya tahu apa yang hendak ditanyakan olehnya.
" Apa warna pakaian dalam suamimu hari ini? " Oh Sial! Hyuna tertawa keras sembari menatap Keenan yang menganga. Ia tak tahu kalau pria setampan Kyuhyun bisa bertanya hal sevulgar ini. Sulli dan Laura menggelengkan kepalanya dramatis. Berbeda sekali dengan Hyuna yang tampak tenang dan ceria.
" Come on guys , just for fun " Lanjut Kyuhyun. Minho memutar bola matanya dengan malas. Apakah tidak ada permainan lain? Makan atau dimakan begitu? Karena sekarang ia ingin sekali memakan pundak istrinya yang hanya berlapis tali dress tipis.
" Aku tak melihatnya berpakaian tadi, tapi warna favoritnya hitam " Keenan memerah begitu Hyuna menjawab. Istrinya memang tak bisa ditebak. Semuanya tertawa begitu Hyuna menjawab.
Kini giliran Hyuna yang memutar. Gerakannya mengikuti botol yang tengah memutar. Dan saat botol itu berhenti didepan Daniel yang duduk disamping Minho, wanita itu tersenyum dengan pandangan aneh.