The Talent

73 9 0
                                    

Author POV

Halu Friends🍃

지아♡: Besok jadi kan??

You: Jadii

알리샤♡: Kita jadinya kemana?
알리샤♡: Ibu mengintrogasiku tolong ;)

아레나♡: Bilang kita disekolah dulu, kerumah siapa belakangan

일로나♡: Tidak jadi kerumah Zia?

지아♡: Kita disekolah dulu, Lona
지아♡: Baru nanti kerumahnya siapa dibicarakan lagi

알리샤♡: Oke oke, berarti kita disekolah dulu, deal?

You: Yess

Kimberly meletakkan ponselnya sebelum menyuapkan keripik kentang dan berlanjut menonton televisi. Perhatiannya teralih ketika mendapat notif dari ponselnya. Membuka video yang dikirimkan pada grup kelas, merupakan video dari dance mereka beberapa hari lalu. Kimberly menontonnya dengan antusias, ingin melihat seperti apa dance mereka kemarin. Seru sekali, ketika random dance banyak siswa yang langsung join ketika mendengar lagu kesukaan mereka. Atau saat menampilkan dance Monster diiringi dengan fanchant secara tiba-tiba.

Drrt..

"Ooh! Mas Woojin live!!"

Tangannya bergerak cepat keluar dari aplikasi chat itu dan masuk ke-aplikasi lainnya. Menonton live streaming dari manager EXO yang baru-baru ini terkenal, Choi Woojin. Memekik tertahan saat kedua matanya menangkap pemandangan yang tidak asing dari live itu. Seperti sebuah tempat yang sangat famliar. Apa manager EXO itu sedang berada di Indonesia?
Baru saja Kimberly akan mengirimkan live tersebut pada Alysha, Zia, dan lainnya sebelum terhenti karena live itu berakhir. Singkat sekali, mengingat manager itu juga sebelumnya belum pernah live streaming. Ia membuka akun-akun fanbase lainnya untuk melihat beberapa informasi yang harusnya ada.

Deg...

알리샤♡

You: Sha.. Manager Woojin sudah ada di Indonesia

==Hawthorn==

"Sudah bilang ke Pak Purnama kita akan meminjam ruang musik kan?"

Ilona dan Zia sama sama mengangguk menjawab pertanyaan Alenna. Mendudukkan diri ditempat mereka masing-masing. Berbincang pelan tentang yang akan mereka lakukan saat pulang sekolah ini nanti. "Hai~" "Ruang musik sudah kita booking kan?" Kimberly kembali mengulang pertanyaan yang telah ditanyakan Alenna tadi. Diangguki ketika temannya yang sudah berada dikelas lebih dulu. Membawa beberapa makanan bersama Alysha hasil titipan ketiga sahabatnya itu juga.

"Zia, lagunya sudah hafal?" Tanya Alysha memastikan setelah memberikan makanan yang Zia titip padanya. "Of course~"

Mereka memiliki channel sendiri omong-omong. Biasa mereka isi dengan beberapa cover lagu atau hal-hal simpel lainnya. Karena mereka juga tidak terlalu terkenal, jadi hanya di-post melalui beberapa akun saja. Rencana hari ini mereka akan cover lagu lagi diruang musik sekolah setelah pulang. Lagu yang dipilih Alysha, ruang musik yang sudah mereka booking, semua telah dipersiapkan.
Jam pelajaran terakhir merupakan matematika. Dengan guru lelaki yang terkenal santai dan bukan killer seperti bayangan guru matematika lainnya, untung saja. Sayangnya guru lelaki itu memiliki urusan diluar sekolah jadinya hanya menitipkan tugas pada ketua kelas. Tapi nyatanya? Mereka malah bersenang-senang karena itu. Faktor pertama karena tidak ada guru dikelas, kedua; semua jawaban soal itu sudah mereka ketahui karena bocoran dari kelas sebelah. Jadinya mereka tinggal menyalin saja dan tugas selesai begitu saja.

"Jjajeungna!" Pekik Alysha dengan kesal karena sedari tadi Alenna dan sahabatnya yang lain terus mengejek dirinya.

"Shingyeong an sseo~"

"Arrgh!! Jeori ga!" Pekiknya sekali lagi.

Kimberly cs minus Alysha kemudian tertawa setelah puas mengejek gadis itu dengan menjodohkannya dengan orang lain. "Aku mutlak jodohnya Jongdae! Tidak ada ganggu gugat!" Teriaknya sekali lagi. Tidak peduli jika akan dilihat oleh teman-teman sekelasnya. Tidak sadar juga jika sedari tadi logat Korea-nya keluar. Kelima sahabat itu mengikuti les bahasa Korea sudah lama sekali. Jadinya tidak heran jika mereka bisa berbahasa Korea dengan fasih. Dengan sugesti pada diri sendiri jika bahasa Korea tidak sulit, mereka bisa melewatinya. Maklum saja jika sesekali mereka dibilang ada talenta Korea tersendiri.

KRRIING!!

"HEY PULANG PULANG!"
"WAH WAH KESAMBET APA PULANG LEBIH CEPAT BEGINI??"
"TOMBOLNYA TIDAK SENGAJA DITEKAN MUNGKIN."
"JANGAN DIDOAKAN! AYO PULANG!!"

Suasana tiap kelas menjadi ricuh karena bel berbunyi lebih cepat dari biasanya. Hanya lebih cepat sepuluh menit sih, tapi kebahagiaannya tidak tertandingi. Cepat cepat mereka berhamburan keluar kelas. Tak terkecuali Kimberly cs yang langsung melesat keruang musik saat itu juga. Membuka pintu tersebut, kemudian men-setting kamera yang dibawa Alenna. Bersiap pada posisi masing-masing untuk memulai video mereka.

Treng..tengteng..
Tring..

"~Dasi taeeonandamyeon dasi saranghandamyeon
geuttaeneun uri ireoji marayo
jogeum deol mannago jogeum deol
gidaehamyeo manheun yaksok anhgiro haeyo~" Alysha tersenyum tipis dan memberi anggukan pada Zia. Menyuruh gadis itu untuk melanjutkan lirik setelahnya.

"~Dasi ibyeori wado seoro keun apeum eopsi
doraseol su isseul mankeum
beoryeodo doeneun gabyeoun chueokman
seoroui gaseume mandeulgiro haeyo
ijen arayo neomu gipeun sarangeun
oeryeo seulpeun majimageul gajyeoondaneun geol~"

"~Geudaeyeo bilgeyo daeumbeone sarangeun
uri gatji anhgil budi apeumi eopsi~"

"~Nana~" Begitu menyanyikan lirik itu, keduanya mengulas senyum tipis.

"~Kkok naboda deo haengbokhaejyeoyamanhae~"

Baik Kimberly, Alenna, dan Ilona nampak seru memainkan alat musik mereka. Sesekali tersenyum kearah kamera atau menggoyangkan badan kecil menikmati lagunya. Sesekali Kimberly ikut bernyanyi menjadi backvocal untuk menambah kesan berat pada liriknya. Mereka terlalu asik dengan musik itu, sampai tidak menyadari seseorang sedari tadi memperhatikan mereka.

"Mereka bertalenta.. Kurasa aku tidak salah memilih,"

__________________________
TBC..

Haii :) Bosen sama aku ga sih kalian ;) Oh ya,

Note:
Jeori ga!: Pergi sana!
Jjajeungna!: Menyebalkan
Shingyeong an sseo~: Aku tidak peduli~

Moga bermanfaat ^3^

Hope you guys like♡
Enjoy and vote please☆
Thankies~

Hawthorn (EXO Fanfiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang