"Randy? Dia itu.." fateh berhenti dan melihat muntaz sebentar
"Randy itu anak yang aku temui di dekat rumah" kata fateh
"Oh.." kata fatim menangguk artinya mengerti
"Dan mama vania menitip kan vania untuk tinggal dengan aku soalnya tunangan kita ga jadi dan itu udah terlanjur tersebarkan dikhalayak luar" kata fateh
"Maksud kamu?" Tanya fatim bingung
"Jadi.. mama vania itu terkenal banget di london dan mama vania udah terlanjur tersebar berita tentang pertunangan aku dan vania.. dan semenjak randy mengenal mama papanya.. jadi vania lah yang ia kenali sebagai mamanya dan vania harus bersama keluarga aku" terang fateh
Fatim hanya terdiam dan tak bisa berkata kata lagi
"Dan aku.. mau nyelesaiin semuanya.. aku mau kita hidup bersama fatim" kata fateh menggenggam tangan fatim
Fatim melepaskan genggaman fateh
"Ga bisa teh.. bukannya kamu udah dikenal suami vania?!" Kata fatim
"Itu kan di london" kata fateh
"Tapi kan randy?" Tanya fatim lagi
"Aku akan beri tau semuanya ke randy, semuanya" janji fateh
"Ya..yaudah deh" kata fatim
"Gimana? Kita masih pacaran kan?" Tanya fateh
"Hm.. i..iya" kata fatim malu malu
"Yes!!!" Teriak fateh
"Jangan kayak anak kecil" kata fatim
"Jalan jalan yuk!" Ajak fateh
"Boleh" kata fatim
Fateh dan fatim pun pergi jalan jalan
"Yah muntaz ditinggal deh" kata muntaz sedih
"Eh mun, duduk dulu yuk, ngobrol ngobrol sambil nunggu fateh
"Iya kak" kata muntaz ikut duduk dihadapan sohwa
Fatim dan fateh jalan jalan dan juga berbelanja
Mereka berdua pulang hingga larut malam. Fateh mengantarkan fatim ke apartnya
"Makasih teh.." kata fatim sambil tersenyum
"Ga pake sayangnya nih?" Goda fateh
"Haha.. karna udah 4 tahun jadinya kaya gini deh" kata fatim
"Haha.. nanti biasakan lagi ya" kata fateh mengusap kepala fatim
"Iya sayang" kata fatim mencolek hidung fateh
"Yaudah, aku ke apart dulu ya, good night sayang" kata fateh lalu pergi dengan taksi ke apartnya
"Good night teh" gumam fatim lalu masuk ke dalam apartnya
"Fatim pulang" kata fatim masuk
"Baru pulang kamu?" Kata bunda dengan sedikit marah
"Maaf bunda sayang" kata fatim memeluk bundanya
"Dari mana aja?" Tanya bunda
"Hehe, habis jalan jalan ama calon menantu bunda" kata fatim lalu berlari masuk ke kamarnya
"Calon menantu? Siapa? Ga mungkin fateh ada disini.. bukannya dia di indonesia.. bukannya fateh ga ingat fatim.. trus siapa lagi pacar fatim disini" kata bunda ngomong sendiri
Fateh POV
Fateh sudah tiba di apartnya
"Bang buruan ke indo" kata muntaz panik
"Kenapa mun?" Tanya fateh bingung
"Mama.. mama sakit" kata muntaz
"Hah? Sakit kenapa?" Tanya fateh
"Nanti aja deh bang.. muntaz udah beli tiket bentar lagi berangkat" kata muntaz
"Iya iya" kata fateh mengambil koper yang sudah disiapkan oleh muntaz
Mereka segera ke bandara dan langsung ke indonesia
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Story [Gen Halilintar] PART 2
Novela Juvenilhy gess ini love story part 2. cerita nya tentang kehidupan fatim dkk setelah kehilangan fateh. yang ga ngerti silahkan baca part 1 nya dulu yaa <3