My Ex Husband

Part 12

Weekend kali ini keluarga besar Johnson akan mengadakan piknik di belakang rumah keluarga besar Johnson, para wanita dan pria sibuk dengan tugas mereka masing-masing

Tiba-tiba ponsel Merry berdering, tertulis nama Carol di ponselnya

"Hallo Carol, ada apa"

"-----------"

"Bisa, tapi kau antarkan saja Kanaya ke rumah mertua ku" ucap Merry

"------------"

"Tidak apa-apa, kau ini seperti baru mengenal ku kemarin saja" ucap Merry

"-----------"

"Baiklah, aku tunggu" ucap Merry dan mengakhiri panggilannya

"Siapa sayang" tanya Dominic tiba-tiba datang dan memeluk istrinya dari belakang

"Kau ini mengagetkan ku saja, tadi Carol menelpon ku, katanya Alden sakit, dan dia ingin membawa alden ke rumah sakit, terus dia meminta ku untuk menjaga Kanaya, aku menyuruh nya mengantarkan Kanaya ke sini, dia bilang sopirnya yang akan mengantarkan Kanaya ke sini" ucap  Merry

"Oh, kalau begitu kita ayo gabung kita sama yang lainnya" ucap Dominic sambil menggandeng tangan Merry

Anita telah selesai membuat pie apel, ketika ia hendak membawa kue ia melihat Arkana membuka kulkas

"Sayang sedang apa kau disini?"

"Kata grandma di kulkas ada ice cream" ucap Arkana

"Oh ya sudah hati-hati" ucap Anita, dan ia langsung pergi ke halaman belakang

"Hai Kanaya, dengan siapa kau datang?" Tanya Anita

"Di antar pak james, mama dan papa pergi ke rumah sakit karena Alden sakit Tante" ucap Kanaya

"Oh, kalau begitu kau bisa bermain dengan Ken dan juga Ar" ucapa Anita

"Iya Tante" ucap Kanaya

Tiba-tiba Arkana datang dengan membawa 1 cup ice cream dan di ikuti oleh seorang pelayan yang membawa 2 cup ice cream
"Ini ice cream untuk mu ay" ucap Arkana dan memberikan ice cream yang ditangannya kepada kanaya

"Terima kasih kak" ucap Kanaya

"Ayo kita hampiri Kenneth" ucap Arkana dan di ikuti oleh Kanaya

mereka bertiga sibuk bermain, Ken dengan jahil meletakkan ice cream di pipi Kanaya, dan membuat Kanaya jengkel

"Kak Ken kenapa kau memoles pipi ku dengan ice cream" ucap Kanaya kesal dan membuat nya menangis

"Kau tambah cantik dengan polesan ice cream" ucap Kenneth tersenyum jahil

"Ken kau ini keterlaluan kau membuat Aya menangis" ucap Arkana menatap tajam Kenneth, dan Kenneth hanya tersenyum

"Sudah, tidak apa, sini biar kakak hapus dengan sapu tangan" ucap Arkana sambil mengelap pipi Kanaya dengan sapu tangan, dan kemudian mengelap air mata Kanaya

Seorang pelayan datang
"Tuan muda kalian semua di panggil untuk makan oleh nyonya besar" ucap pelayan tersebut

"Oke, baik lah kak kami akan menyusul" ucap Kenneth sambil tersenyum ramah kepada pelayan

"Ayo Aya kita pergi makan" ajak Arkana kepada Kanaya

"Kau ini Kanaya saja di ajak, kenapa kau tidak mengajak ku" ucap Kenneth pura-pura sedih

"Tidak usah banyak drama kau Ken ayo kita langsung saja pergi" ucap Arkana kesal dengan sepupunya ini, Kenneth hanya terkekeh

Allardo sibuk dengan ponselnya, sesekali Anita meliriknya, ia merasa ada yang aneh dengan tingkah suaminya
"Ada apa Al seperti nya kau khawatir sekali" tanya Anita

"Tidak, hanya masalah kantor, kau tidak usah khawatir" ucap allardo

"Kau dari tadi sibuk sekali dengan ponselmu Al, lebih baik kau selesai kan makanmu dulu atau kau mau aku lempar ponsel mahal mu itu ke kolam ikan" ancam Sarah

"Iya ma, akan ku lanjutkan makan" ucap allardo

Tiba-tiba ponsel allardo berbunyi terlihat nomor tak dikenal di layar ponsel nya, lalu allardo mematikan panggilan nya, namun ponselnya terus berbunyi

"Kau angkat saja Al mana tahu penting" ucap Abraham, allardo pergi ke arah rumah untuk menjawab telpon