After Sunrise - 52. Pink atau Biru?

68 2 0
                                    

"Ya, siapa? Tante kamu?" tanya Kevin sedari tadi memperhatikan Tyra dengan dua perempuan itu.

"ga tau, ga kenal siapa. Tiba-tiba banget terus aku tanya baik baik malah nyolot" kata Tyra sudah malas karena dua perempuan random tersebut.

Kevin malah tertawa melihat Tyra yang kesal "kamu lucu ya kalau lagi kesel"

"ihh kamu mah" protes Tyra.

"iya iyaa udah dong keselnya. Cemberut gitu jadi kaya bebek tau" ujar Kevin.

"abis latihan aku mau cari test pack lagi ya" pinta Tyra.

"kenapa lagi, Ya?"

"gapapa, aku lagi pengen aja" Kevin mengiyakan permintaan Tyra. Jiwa mamah mamah mulai muncul.

Seperti biasa, Tyra duduk di bangku pemain menunggu Kevin selesai berlatih. Kali ini Tyra ditemani oleh pelatih fisik sekaligus manager SM. Siapa lagi kalau bukan Gofar.

"Hari ini ga fisik, Ka?" Tanya Tyra.

"Engga hari ini mau games aja"

"Ra yang tadi lu kenal?" Gofar penasaran dengan dua perempuan yang menghampiri Tyra tadi.

"Ga kenal, Ka. Udah kaya tante-tante, ngegas, nyolot juga. Nyebelin bange asli" kata Tyra bergidik geli.

"Ya udah biarin aja jangan dipikirin. Biar Kevinnya juga ga kepikiran ke situ. Jadi bisa fokus sama pertandingan"

Setelah empat puluh menit menunggu Kevin selesai latihan. Niatnta Tyra dan Kevin berjalan kembali ke mess supaya Kevin bisa bersih-bersih. Tapi nyatanya lutut Kevin masih dibungkus oleh es, jadi harus menunggu es tersebut cair terlebih dahulu.

"Jadi cari test pack, Ya?" Tanya Kevin.

"Jadii, kamu mau ke mess dulu ga?" Tanya Tyra.

"Engga nanti aja, ayo cari dulu" Kevin melempar kode kepada Tyra.

"Kamu pake es gitu emang ga malu?"

"Atlet mah bebas, Ya. Pada paham juga kok kenapa aku pake beginian" Kevin menyombongkan dirinya sendiri.

Tyra membalas Kevin dengan mengusap kasar wajah Kevin. "Iya dah serah lau aja"

"Belok kanan sayangnya aku, supermarket-nya ada di kanan kalo lurus belinya boba bukan test pack" kata Kevin mengarahkan jalan Tyra.

"Mau boba juga boleh ga?" Tanya Tyra.

"Bolehlah, beli aja Ya. Kalau di sini udah mau ada dede aku kasih semua kamu mau beli apa juga" kata Kevin dengan jahil menyetuh perut Tyra yang masih rata.

"Ooo jadi kalau belum ada dede ga akan dibeliin nih?" Tanya Tyra.

"Tetep dibeliin sih"

Mereka berdua berjalan masuk ke daerah supermarket. Menuju ke arah obat-obatan. Dan mencari apa yang mereka mau.

"Ada yang bisa dibantu, Kak?" Tanya karyawan yang ada di sana.

"Mau cari testpack di mana ya?" Tanya Kevin.

Air muka laki-laki itu langsung berubah. Seperti bingung melihat Kevin dan Tyra yang masih kecil tapi sudah bertanya tentang test pack.

"Buat saudara saya, Mas bukan buat saya" ujar Tyra sebelum karyawan tersebut melemparkan pertanyaan yang lainnya.

"Ooh iya di sebelah sini kak" katanya sambil menunjukkan tempat test pack di pajang.

"Makasih, mas" ucap Tyra.

After Sunrise (16+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang