After Sunrise - 26. Dipanggil

72 2 0
                                    

Di rumah sudah ada Tante Silvi dan juga satu perempuan lain yang seumuran dengan Tante Silvi.

"mih tumben malem-malem ke sini?" tanya Tyra.

"iya kangen sama kalian"

"Tyra tante"

"Kevin tante" Kevin mengikuti Tyra.

"Odi, mamanya Syena" jawabnya.

"Rasyena tante?" wajah Kevin langsung berubah setelah mendengar nama Rasyena.

"Saya boleh ngobrol sama tante sebentar?" tanya Kevin langsung tanpa basa-basi.

"iya mih, kita mau ngobrol sama tante Odi. Kalau mamih mau denger boleh kok" tambah Tyra.

"engga, mami dapur aja mau ngecekin stok kulkas kalian ada apa aja. Sok kalian ngobrol sama Tante Odi"

Silvi meninggalkan anak dan menantunya menuju ke dapur dan membiarkan Kevin Tyra untuk menyampaikan sesuatu pada Odi.

"Syena mau ke sini, sebentar ya" ujar Tante Odi.

"lebih bagus tante kalau ada Rasyena. Kevin sama Tyra ke kamar dulu ya tante simpen tas sekalian ganti baju" kata Kevin. Wajahnya sudah kecut, kesal, dan juga ada sisi dengki.

Tidak lama kemudian, suara bel rumah berbunyi. Kevin dan Tyra juga sudah selesai ganti baju. Rasyena sudah duduk di sofa bersama dengan mamanya.

"oh ini rumah lu?" tanya Rasyena. Nada bicaranya ketus dan sedikit nyolot.

"iya rumah gua kenapa? Ga suka?" jawab Kevin semaki menjadi.

"tante, saya bukannya mau kurang ajar atau lancang ya tan" cara Kevin bicara juga sudah mulai serius.

"tante tau 'kan saya sama Tyra udah married, karena tante memang ada di sana waktu itu dan kita udah berkomitmen untuk jaga semuanya supaya jadi rahasia dan urusan pribadi" ujar Kevin.

"iya Vin tante tau" jawab Odi.

"saya ngaku dulu kalau saya sama temen-temen saya ga ada yang suka sama Rasyena karena tingkah lakunya ga ngasih liat kalau dia itu anak SMA. Saya salah memang karena saya selalu ngata-ngatain Rasyena di depan temen-temen saya"

"saya terima kalau Rasyena ngebales apa yang saya lakui ke dia, tapi bukan dengan cara nyebarin apa yang udah saya sama Tyra rahasiain selama hampir dua bulan" lanjut Kevin. Tante Odi hanya bisa terdiam mendengar apa yang Kevin katakan.

"dan sekarang, Sye. Waktunya kita juga ngebongkar apa yang nyokap lu ga tau selama ini" tambah Tyra. Tatapan Rasyena sudah berubah. Rasyena sudah menegang dan juga mulai gelisah.

"tante tau kalau selama ini Rasyena ngerokok?" tanya Tyra. Tidak ada jawaban apapun dari Tante Odi. Hanya tatapan marah yang ada di matanya.

"saya punya beberapa bukti kalau Rasyena ngerokok" Tyra menunjukkan foto-foto yang diambil oleh Ivanna dan yang lain saat mereka bertemu dengan Rasyena di GOR dan juga di tempat makan.

"kalau tante ga percaya, tante coba cek tasnya Syena sekarang. Tadi saya liat Syena beli rokok di Sudirman waktu saya makan." Dan benar, satu bungkus rokok yang isinya baru diambil satu batang dan juga korek api ada di dalam tas Rasyena.

"Silvi, gua pulang ya, makasih" kata Tante Odi tanpa berbicara apapun pada anaknya. Air mata Rasyena sudah menggenang. Dia hanya mengejar mamanya keluar tanpa pamit kepada siapapun yang ada di rumah itu.

Tante Silvi kaget dan juga bingung kenapa Tyra dan Kevin berani melalukan hal seperti itu pada temannya sendiri.

"mah, kalau mamah dipanggil ke sekolah masalah Mpin sama Aya udah nikah mamah siap datang?" tanya Kevin.

After Sunrise (16+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang