4. Painful Moment

867 129 21
                                    

[CERITA DARI KEMUNDURAN DIRI BYUN BAEKHYUN PART 2]

"Ya, lama sekali. Kami sudah menunggu 15 menit. Kasihan Junmyeon belum sarapan," cemas Taeyeon yang memeluk lengan Junmyeon, "Gwaenchana? Wajahmu pucat sekali," cemas gadis itu.

"Maaf, maaf, aku ada kelas tadi," sahut Baekhyun.

Junmyeon mengangguk sambil tersenyum baik-baik saja kemudian mereka bertiga pergi ke kantin, akan tetapi setibanya di sana merek dihadapkan dengan kenyataan bahwa chef yang biasanya membuatkan makanan sedang cuti selama seminggu sehingga kantin di tutup.

Taeyeon menatap Junmyeon. Baekhyun memutuskan untuk pergi ke supermarket di seberang kampus untuk membeli beberapa camilan yang bisa Junmyeon makan.

Taeyeon senantiasa memapah Junmyeon, mereka semua mendapatkan pengumuman harus berkumpul di auditorium. Ia membukakan roti untuk dimakan Junmyeon dan menusukkan sedotan ke tutup minuman.

"Ya, aku bukan orang sakit. Aku bisa sendiri," sela Junmyeon yang terkekeh-kekeh. "Halah, padahal kau senang 'kan?" celetuk Baekhyun sambil memiting kepala Junmyeon. Alhasil, Taeyeon mencubit pinggangnya dengan berdalih bahwa Junmyeon sedang kurang enak badan sehingga membuat Baekhyun mengerucutkan bibirnya.

Kepala rektor universitas mulai menyampaikan pidato singkatnya. "Berhubung chef di kantin sedang cuti seminggu, apa ada di antara kalian yang bisa menggantikan posisinya untuk memasak hidangan untuk seluruh warga universitas kita yang tercinta ini? Terkhusus mahasiswa jurusan Culinary Arts, kami mohon bantuannya.

Tiba-tiba Baekhyun mengacungkan tangannya, itu karena Taeyeon yang mendesaknya.

Semuanya memberikan tepuk tangan mereka untuk Baekhyun karena kemuliaan hatinya untuk membantu semua orang di universitas.

"Tapi, kalian harus membantuku, ya!" desak Baekhyun sembari mendengus.

"Tanpa kau bilang pun pasti kami bantu," sahut Junmyeon yang menyengir lebar. Taeyeon mengangguk seyakin-yakinnya.

Selama satu minggu itu pula Baekhyun terkenal di seluruh kalangan mahasiswa. Dia yang sudah populer, tingkat kepopulerannya semakin meningkat drastis. Alhasil, kehidupan kampusnya sudah seperti seorang idol.

Taeyeon memberikan Baekhyun dan Junmyeon sebuah formulir pendaftaran National Championship Chef. Mereka menatapnya lekat-lekat.

"Karena kalian sudah ahli, aku ingin kalian mengikuti kejuaraan ini. Kalau aku masih harus banyak belajar," kekeh Taeyeon.

"Itu tidak adil, kenapa kau tidak mencobanya?" desak Junmyeon. "Tunggu aku sudah sekeren kalian, okay?" balas Taeyeon terkekeh-kekeh.

"Tapi, aku merasa tidak pantas," sahut Baekhyun yang mengerjapkan matanya polos.

"Haishh, jangan merendah!" balas Junmyeon sambil menjitak kepala Baekhyun.

Love In Your Taste [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang