Air mata Taeyeon tak terbendung saat melihat artikel yang membicarakan tentang keberadaan Baekhyun, namun mendadak ponselnya di rampas oleh Junmyeon.
"Kau tahu 'kan aku bisa melakukan apa jika kau berani untuk mengambil keputusan bertemu dengannya?" ujar Junmyeon sarkastik.
"Ne," balas Taeyeon getir.
"Sekarang, ayo sarapan. Nanti aku akan mengantarmu ke Universitas Woosong," ujar Junmyeon dingin dan berjalan duluan ke lantai bawah, sedangkan Taeyeon kembali mendudukkan dirinya di tepi ranjang kemudian menahan isak tangisnya.
Sejujurnya ia benar-benar ingin bertemu dengan Baekhyun meski sekali, mengadukan segala perbuatan Junmyeon pada pria itu.
-o0o-
Sedari tadi Irene terus memasang ekspresi wajah yang aneh, itu karena ia sedang frustasi memikirkan bagaimana caranya mendapatkan ide untuk design dish yang akan ia buat di ujian akhir.
"Lihat, lihat. Kau menekuk wajahmu. Ini pasti hal yang lebih buruk, kan?" terka Eunwoo yang duduk di sebelah Irene dan memberikannya susu strawberry yang sudah ia tusuk tutupnya dengan sedotan.
Irene mengangguk lesu, "Bagaimana, ya? Mungkin aku memang bisa di masak tapi otakku tidak di riset untuk berpikir dengan baik." Mendengar itu Eunwoo mengacak-acak rambut Irene, "Kau tahu alasan aku tidak membantumu kali ini? Itu karena aku ingin kau menemukan inspirasimu sendiri sebelum mengenakan chef jacket. Jadi, semangat. Ya?"
"Dasar kejam," dengus Irene sambil mencibir kesal. Kemudian keempat temannya datang menghampiri Irene. "Ya, kau sudah tahu informasi terbaru tentang Baekhyun oppa?" tanya Rose histeris. Irene mendengus pelan kemudian menganggukkan kepalanya. Tentu saja dia yang akan menjadi orang pertama yang tahu segalanya tentang Baekhyun, mhuehe.
"Setelah seminar ayo kita datang ke cafenya," desak Jennie sambil merengek-rengek memohon. Ia hanya ingin tahu bagaimana jika melihat Baekhyun secara langsung.
"Tanpa disuruh pun aku akan datang," balas Irene sambil mengibaskan rambutnya kemudian mereka berlima jalan bergandengan dan berlari-lari kecil. Namun, Jennie tak sengaja menabrak seseorang. Mereka berlima terkejut bukan main saat melihat sosok Taeyeon ada di hadapan mereka.
Irene sontak mengambil dompet tanda pengenal milik Taeyeon yang terjatuh. Namun, pergerakannya terhenti sejenak saat melihat seseorang yang sangat ia kenal berada di foto yang sama dengan Taeyeon.
"Joesonghamnida, sunbaenim," sesal Irene sembari menyerahkan dompet tanda pengenal yang terjatuh dari tas Taeyeon. "Ah, terima kasih banyak. Sampai jumpa kembali." Taeyeon tersenyum manis sebelum melengos pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In Your Taste [✔]
FanfictionDulu melambung nama chef terkenal se-Korea yang masakannya di cintai oleh semua orang di dunia, tidak ada yang tidak mengenalnya. Namun, tiba-tiba dirinya menghilang begitu saja dari peradaban dunia tanpa ada satu orang pun yang tahu. Dia hilang bag...