Brak..
Apip membanting pintu kamarnya dengan kasar dia menjambak rambut frustasi
"Gue harus jelasin semuanya ke Vera kalo ini semua cuma salah paham" batin apip
Flashback on
Hari ini apip ada meeting siang ini jadi dia mengabari Vera kalo ia tidak bisa menjemputnya
Saat di kantor ternyata ia sudah terlambat dia segera meminta maaf kepada rekan dan client nya dan dimulailah rapat itu
Saat rapat selesai semua orang sudah keluar ruangan tersebut kecuali seorang wanita dan apip yang sedang mengatur nafas nya karena ia tadi buru buru ke kantor agar tidak telat eh ternyata sudah terlambat"Hekhem.." deheman seorang wanita itu sukses membuat apip kaget dan menoleh
"Ehh ulfa? Ngapain Lo kesini?" Tanya apip
"Gue kesini Ikut meeting lah gantiin bokap gue masa dari tadi Lo gak sadar sih" ucap ulfa dengan nada yang dibuat selembut mungkin
"Gue gak fokus tadi" balas apip singkat
"Oh ya pip bukannya kita ada kerja sama proyek baru gimana kalo kita bahas sekarang biar cepet kelar" apip menganguk mendengar ide Ulfa ini karena baginya lebih cepat lebih baik
"Kita bahasnya di cafe aja ya biar gak suntuk" ucap ulfa yang tengah mencari kesempatan dalam kesempitan
"Di kantor ajalah gue males" tolak apip
" Ayolah gue mau cari udara seger nih disini suntuk" bujuk Ulfa
"Oke"jawab apip malas
**
Di cafeApip menjelaskan secara detail tentang perencanaan proyek barunya bersama perusahaan Ulfa namun Ulfa malah selalu memandang mata apip dan tidak mendengarkan apa yang apip bicarakan
"Hekhem.. kita disini buat pekerjaan tolong jangan lihaiin gue kaya gitu " ucap apip dengan nada tak suka
"Ternyata kamu gak berubah pip kamu tetap seperti waktu SMA bahkan tambah tampan, jujur ya pip Aku masih sayang sama kamu sama seperti dulu" ucap ulfa sembari memegang tangan apip.
Dulu Ulfa pernah menembak apip namun ditolak karena dulu apip sudah mempunyai DinaApip menepis tangan Ulfa dan berkata dengan dingin " gue udah punya tunangan dan sebentar lagi kita mau nikah jadi buang jauh jauh perasaan Lo"
"Gak gak mungkin kamu pasti bohong kan?"
" Aku gak bohong"
" Selama ini kamu cuma Deket sama dina dan gak ada cewek lain mana mungkin kamu punya kekasih secepat itu saat baru putus dengan Dina . Dan tunangan kamu bilang?! Kamu pasti bohong kan?!"
"Gue gak bo--" ucapan apip terpotong saat mendengar deheman seseorang
"Ve..Veera"Ucap apip gugup
Apip ingin menjelaskan tentang apa yang Vera lihat karena takut Vera salah paham namun Vera keburu marah marah dan menangis dan meninggalkannya tanpa bisa dikejar apip karena ada naza yang menghadang dan menghajarnya
Ia begitu marah dengan naza dan juga Ulfa karena menurutnya mereka adalah penganggu hubungan nya bersama Vera
Namun walau begitu ia masih mau mengantar Ulfa pulang karena ia bukan seorang lelaki yang tak bertanggung jawab sehabis mengantarnya ke cafe mana mungkin ia meninggalkannya pulang sendiri
KAMU SEDANG MEMBACA
Kekasih Impian (END)
RomanceDijodohkan saat usianya 17 tahun dengan lelaki yang sama sekali tidak ia kenal apalagi lelaki itu sudah memiliki kekasih Sedih? Kecewa? Frustasi? Itulah yang Vera rasakan saat mengetahui ia akan dijodohkan dengan apip,lelaki yang tak ia kenali dan 8...