스물세

45.1K 5.2K 981
                                    

Be Careful....

Skip aja boleh but ... But ....

Yang mau baca ...

Enjoy it 😘 lah. ...


Senang. Tentu saja Haechan merasa senang saat mendengar Mark sudah sadar, tidak seperti koma yang dia lihat di drama yang memakan waktu berbulan-bulan untuk sadar. Mark koma hanya beberapa jam setelah operasi.

Namun aneh karena di depan pintu ruang rawat Mark terdapat dua orang berbadan besar. Haechan tak ambil pusing dan terus berjalan. Namun langkahnya di hentikan dua orang itu.

“Aku ingin bertemu pasien di dalam”

“Tuan sedang tidak ingin di ganggu, Tuan Mark sedang istirahat” kata salah seorang berbadan besar.

“Katakan jika Haechan ingin bertemu” desak Haechan.

“Maaf tuan tidak bisa. Saya hanya menjalankan tugas” kata Orang yang lain sopan dan masih menahan tubuh Haechan.

“Aku tidak akan mengganggu. Aku hanya ingin melihatnya” kata Haechan masih bersabar.

“Tuan tidak ingin bertemu siapapun selain keluarganya”

“Tidak mungkin, kalian pasti salah ruangan” kata Haechan membantah lebih keras. Namun kedua orang yang berdiri di ruang rawat Mark masih terus menahan nya.

Haechan terus mencoba menerobos pertahanan dua orang berbadan besar itu. Namun tidak mungkin dan malah membuat tubuhnya lelah sendiri. Dan lagi tubuhnya semakin sakit.

“Kalian berdua minggirlah. Mark tidak mungkin melakukan ini pada ku” kata Haechan marah.

“Mark buka pintunya!!! Jangan bercanda” teriak Haechan dengan lebih melawan lagi.

“Lebih baik anda istirahat tuan. Luka anda belum sembuh” kata penjaga lagi, dengan masih sopan.

“Aku tidak peduli. Biarkan aku bertemu dengan Mark. kalian tidak berhak menghalangi ku” maki Haechan.

“Maaf tuan kami tidak bisa”

“Mark buka. Biarkan aku masuk!!!” teriak Haechan dengan menggedor dan menendang pintu dimana Mark di rawat.

“Jangan buat keributan Tuan. Ini rumah sakit”

“Kalau begitu biarkan aku masuk!!!” teriak Haechan, namun kedua orang itu masih pada posisinya.

“Baiklah, jika begitu jangan melarang ku jika aku berisik. Aku tidak akan percaya jika bukan Mark sendiri yang mengatakannya”

“Mark!!! Buka pintunya. Aku tahu kau tidak istirahat, buka pintunya” teriak Haechan terus menggedor pintu yang di jaga dua orang.

Tak lama pintu ruang perawatan Mark terbuka, menampilkan Jaehyun dan segera menutup pintu itu kembali.

“Uncle aku ingin melihat Mark. kenapa dua orang ini mengahalangi ku” kata Haechan cemberut dengan mengeluarkan puppy eyes nya.

“Uncle biarkan aku bertemu dengan Mark”

“Tidak bisa Haechan, Mark harus istirahat” kata Jaehyun menundukan kepala. Tidak tega melihat Haechan.

“Uncle bohong” bantah Haechan, perasaannya mulai tidak enak.

“Maafkan Uncle, ini permintaan Mark”

“Tidak mungkin. Tidak mungkin Mark berbicara seperti itu. Mark buka pintunya!!!!” teriak Haechan lagi-lagi dengan usahanya yang sia-sia.

“Kenapa kalian lakukan ini kepada ku. Aku bilang aku hanya ingin melihat Mark” kata Haechan dengan mata mulai bergetar.

[ Book I ] My BodyGuard and I || Markhyuck || [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang