Please, see me!

686 30 2
                                    







Hyung, tunggu Woonie besar ya! Woonie janji bakal buat hyung jadi istri Woonie....































Baiklah, hyung akan menikah denganmu kelak























10 tahun kemudian








"Yoooo, akhirnya berakhir juga dunia cinta monyet ini" seseorang yang duduk di samping pemuda yang berteriak girang tadi segera memukul kepalanya.

"Anjir, kalo otak ku lepas gimana?" ujarnya melas, sambil mengusap kepalanya yang baru saja ditampol.

"Biar, biar kau jadi makin bodoh" lalu setelah nya pemuda ini berlalu, meninggal kan pemuda lain yang sempat ia tampol kepalanya menggerutu sebal.

"Sialan kau Jung. Kudoakan kau tidak jadi menikahi 'hyung yang hilang'....." dan, dia lah yang selanjutnya lari, menghindari amukan pemuda yang dia panggil Jung tadi. Sedangkan si Jung, dia berbalik lalu mengejar temannya.

"Yaaakkk, berhenti kau panda bangsad" dan terjadilah drama india.
































"Mom, Jinnie hari ini pulang agak telat ya! Ada tambahan latihan basket buat festival akhir nanti" pemuda yang dipanggil Mom menghentikan kegiatan memasaknya. Ia lantas mematikan kompor lalu menghidangkan sup rumput laut pada putra sulungnya yang baru saja mengajaknya bicara.

Ia meletakkan mangkuk tersebut kedepan sang anak yang sudah stay di depan meja makan.

"Baiklah, tetap jangan terlalu lelah sayang! Dan, selamat ulang tahun ke 18." ujar nya pada sang anak yang matanya sudah berkaca - kaca sejak ia menghidangkan sup tersebut.

Pemuda bernama Hyunjin ini segera memeluk pinggang sang Mommy. Ia memang bukan putra kandung pemuda cantik ini, tapi ia diperlakukan layak nya harta berharga. Ia benar - benar beruntung, bisa ditemukan oleh malaikat tak bersayap nan cantik didepannya. Ketika semua orang yang ia harapkan kasih sayang, malah dengan tega membuang dirinya layaknya sampah tak berguna.

"Sudah, tidak malu pada adikmu eoh? Adikmu melihatmu terus Hyunjin hyungiiee~ " goda si Mommy pada si sulung yang masih betah memeluk pinggangnya.

"Trimakasih, mom. Trimakasih sudah..."

"Stop. Mommy sudah katakan agar tak membahas ini didepan adikmu Min Hyunjin" ujarnya dengan lembut. Ia sungguh tak ingin mengakui jika Hyunjin adalah anak angkatnya. Hyunjin adalah anaknya, anak kandungnya. Dan tak boleh ada siapapun yang bisa mengingkari itu. Ia hanya terlalu menyayangi anaknya. Hingga tak ingin anaknya tersakiti dengan kenyataan yang sebenarnya.

"Cha, segera berangkat setelah makanan kalian habis!" ia pun melepas pelukan anaknya lalu mendudukkan diri diantara kedua putra kesayangannya.




























"Tidak ada yang ketinggalan? Bekal kalian sudah kan?" dijawab anggukan semangat kedua putranya, pemuda cantik ini lantas mengusap pipi kedua putranya. Ia sungguh menyayangi mereka, hartanya, pusat kehidupannya, juga nyawanya.

Lalu kedua putranya beranjak meninggalkan rumah setelah mengecup pipi Mommy mereka di satu sisi yang berbeda. Sebelah kanan Hyunjin dan sebelah kiri adik Hyunjin, Felix.

Meninggalkan sang Mommy yang dalam diam nya menitikan air mata haru.

"jangan tinggalkan Mommy jika nantinya kalian ditakdirkan bertemu ayah kalian... Mommy tak ingin merasa sendirian lagi"



















































Hola, ku kambek dengan celita balu sesuai janji....

Ada yang bisa nebak, siapa inisial Jung dan Woon diatas? Jika bisa, aku kan up lagi next chap ini....muehehe😏










Bubay....

Uri Kitty🍁 {ALL x Yoongi}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang