Selamat membaca. Jangan lupa vote dan komen🌼
Balqis pov
1 tahun lalu
Hanya tinggal satu minggu saja, umat Muslim akan merayakan hari kemenangan. Tinggal satu minggu lagi, kemenangan itu dapat kita raih.
Banyak orang diluaran sana yang sudah membuat aneka kue, untuk menyambut hari yang Fitri. Tak lupa juga, dengan pembayaran zakat fitrah saat sebelum datangnya hari lebaran.
Namaku Balqis Ufairah. Biasa dipanggil Balqis. Kali ini aku menjadi seorang panitia zakat. Aku bersama ke-enam temanku sedang menjalani tugas masing-masing. Kami sungguh sangat sibuk, karena yang membayar zakat kini mulai membludak.
"Assalamu'alaikum. Kalau mau membayar zakat benar kesini?"
Aku yang sedang menulis, langsung mengangkat kepala karena asa seseorang yang bertanya padaku.
Astaghfirullah ucapku saat aku sudah terlalu lama memandang seseorang didepan ku ini.
"Iya A'? Ada yang bisa saya bantu?"
"Apa benar ini tempat pembayaran zakat?"
"Benar A'. Aa' tinggal masuk saja kedalam. Nanti ada bagian yang menerima zakat, sekalian ijab qobul."
"Baik terimakasih," ucap pria itu.
Sejak saat itu, saat pertama aku melihat. Entahlah hati ini seakan memiliki ketertarikan sendiri padanya.
End.
Izinkan aku untuk sedikit bercerita tentang diriku. Aku seorang gadis berusia 19 tahun yang mempunyai hobi menulis. Kemampuanku untuk menulis sejak aku masuk SMK. Dimana disitu aku dikenalkan oleh temanku sebuah aplikasi platform novel. Awalnya aku hanya suka membaca novel-novel yang ditulis oleh penulis hebat. Namun, lambat laun aku juga mulai mengeluarkan isi fikiranku dalam sebuah tulisan.
Seperti kemampuanku dalam hal menulis, aku ingin menjadi penulis yang sangat hebat. Yang karyanya banyak dibaca orang, yang bisa memberikan manfaat bagi orang yang membacanya.
Selain menjadi penulis, aku ingin menikah muda. Karena, aku ingin ada seseorang yang mensupport diriku. Karena aku selalu berkomitmen tidak ada pacaran sebelum nikah. Untuk saat ini aku sedang mencintai seseorang dalam diamku, mendoakannya disepertiga malamku.
Mungkin hanya sepenggal tentangku. Kini aku ingin menceritakan kepada kalian tentang perjuangan merayu Rabb-ku untuk mendapatkan dirinya.
****
Sudah satu tahun lama nya aku menyukai seseorang pria, pria yang kini selalu menjadi pewarna dalam bait doaku. Pria yang aku cintai hanya karna pertemuan singkat.
Setelah pertemuan singkat itu, aku mencari tahu siapa dia, tapi tidak secara terang-terangan. Dalam hal stalker aku cukup pandai untuk mencari tahu, dan orang-orang pun tidak akan curiga.
Akhirnya setelah beberapa hari terus mencari tahu. Aku mendapatkan namanya, dia Abi. Lebih tepatnya Abimanyu. Tapi aku tidak tahu nama panjangnya.
Semenjak pertemuan itu, kami menjadi sering bertemu. Dan perasaan ini pun terus muncul dan semakin besar.
TBC.
Assalamu'alaikum. Aku mau ubah ceritanya dari part awal.
Dan insyaAllah untuk saat ini aku akan sering update, karena semua sudah aku tulis.
Ambil yang baik buang yang buruk🌷
Jazakumullah khayr🙏
Cimahi, 24 Juli 2020
-Fdsfmly
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Diam
Romance[Ayo Baca!] [Typo Bertebaran] Cinta dalam diam? Entah berapa banyak doa yang telah aku panjatkan pada Tuhan, agar kita dapat dipersatukan Entah berapa kali ingin 'menyerah' namun hati tak bisa 'pasrah'. Entah berapa banyak kata 'ikhlaskan' namun ha...