(12). Kembali

271 42 3
                                    

Happy Reading

🌻🌻🌻

"Kau datang lagi ?"

"Kau tak suka ?"

"Kau ingin kue ?"

"Kau tak menjawab pertanyaanku ?"

"Nde, aku tak suka kau datang. Lalu apakah kau ingin kue ?" Tanya Sowon.

"Tidak, aku sudah kenyang" jawab orang itu sambil mengelus perut buncitnya.

"Apa ada lowongan pekerjaan disini ?" Lanjut tanya orang itu.

"Ini hanya toko kue kecil aku tak butuh karyawan, Mingyu juga bisa membantu saat dia pulang sekolah" sahut Sowon sambil membersihkan meja.

"Sowon-ah..." panggil orang itu.

"Nde, Tn. Muda Seok Jin" jawab Sowon.

"Aku paling tidak suka mendengar itu" kesal seseorang yang bernama Seokjin itu dan membuat Sowon sedikit tersenyum.

"Kau sudah menyelesaikan studimu ?" Tanya Sowon ikut duduk didepan Seokjin.

"Karena itulah aku kembali" jawab Seokjin.

"Bukan karena ku kau kembali ?" Goda Sowon.

"Ya ya ya karena kau juga, aku sangat merindukan Sowonie ku. Aku ingin cepat menikahinya tapi dia bahkan tak menerimaku sebagai kekasihnya" oceh Seokjin.

"Mian"

"Tak apa, aku paham bagaimana perasaanmu"

"Aku akan mengambil kue kesukaanmu, aku tahu perut karetmu tak akan merasa kenyang" ujar Sowon bangkit dan Seokjin hanya tersenyum melihatnya.

.
.
.

"Jung eun bi..." panggil seorang lelaki saat Eun bi ingin masuk mobil jemputannya didepan pagar sekolah.

"Siapa itu ?" Tanya Yerin juga menghentikan langkahnya dibelakang Eun bi.

"Eun bi-ssi bisa aku bicara padamu" pinta lelaki itu.

"Eonni masuklah duluan" kata Eun bi dan dia sedikit menjauh bersama lelaki itu.

"Siapa dia ?" Gumam pelan Yerin lagi dia benar-benar penasaran karena dia tidak pernah melihat lelaki itu sebelumnya seragam mereka sama maka pasti lelaki itu seangkatan dengan Eun bi, mungkin.

"Kurasa aku tak mengenalnya" ujar Yerin lalu masuk mobil duluan dan menunggu Eun bi bicara dengan lelaki itu.

Tapi tak lama dari itu pintu mobil terbuka dan Eun bi masuk, duduk disebelah Yerin dengan wajah datar.

"Tn. Lee ayo jalan" kata Eun bi pada supir mereka.

"Siapa dia ?" Penasaran Yerin.

"Kau tak mengenalnya ? Dia hanya beda kelas darimu".

"Dia seangkatanku ?" Kaget Yerin.

"Nde, sunbae itu bilang dia dari kelas disampingmu " jelas Eun bi.

"Tapi aku tak pernah melihatnya, apa dia murid baru ?"

"Entahlah"

"Lalu apa yang dia bicarakan dengamu ?"

"Dia ? Sejak kapan kau jadi banyak tanya seperti ini ?" Ujar Eun bi dan setelah itu Yerin diam diikuti Eun bi yang juga diam.

.
.
.

"Kalian ingin ikut denganku ?" Ajak Yewon pada Jungkook dan Mingyu.

"Kau ingin kemana ?" Tanya Jungkook ceria.

"Jalan-jalan...." sahut Yewon antusias.

"Aku harus ke toko" pamit Mingyu lalu dia pergi begitu saja.

"Ada apa dengan Mingyu ?" Bingung Yewon.

"Yewon-ah... mian aku harus mengejar Mingyu" kata Jungkook dan dia berlari mengejar Mingyu.

"Ada apa dengan mereka ? Mereka sedang bertengkar, Mingyu agak aneh dari kemarin" gumam Yewon dan dia mengalunkan langkah kruk dan kaki nya keluar dari kelas yang sudah sepi ini.

.
.
.

"Mingyu-ya...." panggil Jungkook.

"Yakkk Kim Min Gyu, berhenti ku bilang" teriak Jungkook sambil mengejar Mingyu.

"Ada apa ?" Tanya Mingyu menghentikan langkahnya dan membalik menghadap Jungkook.

"Kau menjauhi Yewon karena aku ?"

"Untuk apa aku melakukan itu ?"

"Aku tahu kau mencintai Yewon" ujar Jungkook.

"Lalu ?"

"Aku juga"

"Baiklah, Yewon juga tidak mencintaiku. Dia hanya menyukaiku sebagai kakaknya bukan sebagai seorang pria"

"Apa kau akan menyerah secepat ini ? Yakk Kim Min Gyu ayo lakukan bersama, kita cari tahu siapa yang dicintai Yewon"

"Aku takut kecewa" jawab Mingyu mengalihkan tatapannya kearah lain.

"Sejak kapan kau menjadi pengecut seperti ini, kau tahu kita bahkan tak tahu kalau kita tak mencobanya. Kumohon padamu bersikap norma lah pada Yewon jangan menjauhinya karena aku, itu sangat membuatku merasa bersalah" ujar Jungkook.

"Kita akan bersaing secara adil" ucap Mingyu.

"Tidak. Bukan saingan, Yewon bukan barang saingan yang dipertaruhkan. Dia orang yang kita cintai, orang yang kita sayang biarkan dia yang memilih siapa yang membuatnya nyaman" jawab Jungkook sambil merangkul bahu Mingyu.

"Kau terdengar seperti pria dewasa" sahut Mingyu sambil tersenyum.

"Begitu ?" Dan Jungkook hanya tertawa kecil lalu mereka pergi bersama.

🌻🌻🌻

Thu,12 March 2020.
Mian for typo....
Faa up tiap hari gak bosen kalian kan ya😌

You Are Not AloneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang