Happy Reading
🌻🌻🌻
"Benarkah, aku tak tahu itu" ujar Yewon lalu tertawa lepas.
Yewon duduk didepan paling pojok dan Jungkook mengikutinya duduk disampingnya, tak mau kalah Mingyu duduk dibelakang Yewon dan inilah yang terjadi Yewon menjadi penuh dengan gelak tawanya gara-gara lelocoan Jungkook.
"Yewon-ah apa kau ikut besok ?" Tanya Mingyu.
"Aku ?" Yewon sedikit bingung.
"Mungkin tidak, appaku bilang itu terlalu berbahaya untukku walaupun aku yakin bisa beradaptasi tapi kurasa aku sedikit takut kalau harus mengikuti perjalanan jauh itu" jelas Yewon, ini sudah sebulan semenjak dia masuk sekolah dan seperti yang kalian ingat, sudah kubilang bukan kalau nanti setelah sebulan mereka bisa bepergian bersama untuk saling mengenal.
"Kalau Yewon tak ikut aku juga tak ingin ikut" sahut Jungkook.
"Aku juga" ikut Mingyu.
"Mengapa begitu ? Kalian harus ikut"
"Aku tak ingin kalau itu tanpa Yewon" jawab Jungkook.
"Kau tak boleh seperti itu" sahut Yewon.
"Pokoknya aku tak ingin ikut, kalau Yewon tidak ikut"
"Aku juga" ikut Mingyu.
"Apa kau juga menentangnya karena aku ?" Tanya Yewon pada Mingyu.
"Mungkin lebih baik jaga toko daripada pergi" jelas Mingyu.
"Kalau aku ikut ?"
"Aku akan ikut" jawab Mingyu dan Jungkook bersamaan dan sama nyaringnya.
"Ada apa dengan kalian ?" Bingung Yewon.
"Jungkook-ah kau besok ikut bukan ?" Tiba-tiba seorang gadis dari kelas sebelah menghampiri Jungkook.
"Aku belum tahu" ketus Jungkook.
"Kau harus ikut, karena aku ingin menghabiskan waktu denganmu" lanjut gadis bernama Jung Eun Bi itu sambil merangkul Jungkook.
"Menjauhlah, kau membuatku makin membencimu" kata Jungkook lalu melepaskan tangan gadis itu lalu pergi dan gadis itu mengejarnya.
"Apa itu kekasij Jungkook ?" Tanya Yewon yang sedari tadi menonton mereka.
"Jungkook tak pernah punya kekasih, gadis itu... dia... kau juga akan tahu nanti"
"Begitu" kata Yewon sambil mengangguk.
"Lalu kau ? Apa kau punya kekasih ?" Tanya Yewon.
"Aku ?" Tunjuk Mingyu pada dirinya lalu menggeleng.
"Aku menyukai seseorang tapi aku tak tahu dia menyukaiku atau tidak" lanjut Mingyu sambil tersenyum.
"Kenapa tidak menyatakannya siapa tahu dia juga menyukaimu"
"Dari yang kulihat sepertinya tidak, dia tidak tertarik denganku"
"Begitu, woah gadis mana yang mengacuhkanmu" gumam Yewon.
"Kau bahkan melupakan namaku" kata Mingyu.
"Itu karena aku dulu sangat menyukaimu kau satu-satunya sahabatku sampai melupakan namamu tapi aku sangat ingat wajahmu. Kau tahu aku sangat pelupa" sahut Yewon.
"Kau menyukaiku tapi tak mencintaiku. Ini terlihat menyedikan" batin Mingyu.
"Kuharap gadis itu akan paham" ujar Yewon sambil membuka bukunya.
"Yewon-ah.. apa kau menyukaiku ?"
"Aku ? Aku menyukaimu sebagai kakakku" sahut Yewon.
"Menyukaiku sebagai seorang kakak lelaki, bukan menyukaiku sebagai seorang pria" batin Mingyu.
.
.
."Namamu Yewon ?" Tanya seorang gadis yang tiba-tiba mendatangi toilet kearah Yewon.
"Iya, apa aku mengenalmu ?"
Brug
Gadis bernama Jung Eun Bi itu mendorong kruk dipegangan Yewon dan membuatnya terjatuh. Dia lalu berjungkok dan menarik rambut Yewon."Yaakkk kau tidak boleh memperl...."
"Diam kau !!!" Potong Eun bi pada seseorang yang meneriakinya saat dia membully Yewon.
"Apa maumu ?" Tanya Yewon.
"Jauhi Jungkook" ucapnya lugas.
"Yakkk Jung Eun Bi" teriak Mingyu, dia baru saja masuk ke toilet wanita bukan karena apa. Tapi tadi ada yang memberitahunya bahwa Yewon sedang disakiti.
"Lepaskan tanganmu" kata Mingyu sambil menghempaskan tangan Eun bi kasar.
"Yakk kau tahu itu sakit" marah Eun bi.
"Kau tahu kau memperlakukan Yewon lebih kejam, kau memyakitinya" balik marah Mingyu.
"Jung Eun Bi ikut aku" tarik Jungkook yang tiba-tiba datang dan langsung menarik Eun bi pergi.
"Yewon-ah kau tak apa" tanya Mingyu dia sangat khawatir.
"Kau tak apa, aku sangat sering mengalami ini dulu, dan aku sudah kebal" kata Yewon datar lalu menambil kruknya dibantu oleh Mingyu dia berdiri.
"Maafkan Eun bi" kata seseorang saat Mingyu dan Yewon keluar dari toilet, itu gadis yang tadi meneriaki Eun bi dan juga yang melaporkan hal ini pada Mingyu juga Jungkook.
"Yerin noona tak usah khawatir, Yewon bukan pendendam" sahut Mingyu.
"Tapi aku benar-benar minta maaf atas nama Eun Bi" kata gadis yang Mingyu sebut Yerin itu sambil memegang tangan Yewon.
"Eonni aku tak apa, mungkin dia hanya sedikit kesal. Aku juga telah memaafkannya" kata Yewon dengan senyumnya.
🌻🌻🌻
Sat, 07 March 2020.
Mian for typo......
Enjoy guysss.....
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are Not Alone
Fiksi PenggemarSeorang gadis beusia 17 tahun yang hanya bisa terisolasi dirumah megahnya, disatu sisi menjadi anak tunggal memberatkannya karena ayah dan ibunya terlalu sibuk. Padahal sesungguhnya dia juga membutuhkan tempat untuk mencurahkan isi hati serta keluh...