Eps sebelumnya
2 bulanHanbin mengambil cangkir kopi lalu meminumnya sebelum melanjutkannya pembicaraan mereka.
"Ada" ucapnya singkat.
"Apa?" Tanya Jinhwan.
"Kau tanyakan saja sendiri pada suamimu" jawab singkat Hanbin.
Jinhwan: "Aku sudah tahu. Maka dari itu aku ingin bertemu denganmu"
Hanbin melihat jam ditangannya yang menampilkan pukul 7:44PM "Katakan cepat! Waktuku tak banyak" ucapnya kepada Jinhwan.
Jinhwan menarik nafas panjangnya sebelum memulai bercerita mengenai hal yang akan dirinya sampaikan kepada Hanbin.
"Yunhyeong, apa benar pacarmu?" Tanya Jinhwan. Hanbin mengangguk pasti "Iya, dia pacarku" jawabnya
Jinhwan mengangguk mendengar ucapan pria yang duduk didepannya "Ini soal Yunhyeong" ucap kembali Jinhwan.
"Katakan" jawab Hanbin
"Dia menggoda suamiku" titahnya. Mendengar ucapan jinhwan, hanbin hanya tersenyum remeh "Kau yakin?" Jawabnya santai
Jinhwan dengan pasti menjawab "kamu gak percaya kan? Awalnya aku kira dia anak yang baik, wajahnya memang terlihat polos tapi kamu lihat sendiri. Hatinya sangat busuk"
Hanbin tersenyum kembali mendengar ucapan Jinhwan, bukannya marah Hanbin lebih kearah meremehkan "Oh ya?"
Jinhwan mengangguk "Bukan hanya itu, bahkan dia bermain dibelakang. Dia sering bertemu dengan suamiku, sungguh tidak punya malu" caci maki Jinhwan
Hanbin menyeruput secangkir kopinya lalu meletakkan kembali ke atas meja, dia memfokuskan pandangannya ke arah jinhwan "hanya itu yang ingin kau sampaikan? Sudah?" Jawabnya tanpa menghiraukan umpatan benci yang jinhwan lontarkan.
"Bukan hanya itu! Ada satu hal yang ingin aku sampaikan. Tolong awasi pacarmu. Jangan sampai kamu biarkan Yunhyeong ketemu dengan suamiku. Atau, nyawa Yunhyeong dalam bahaya" perintah Jinhwan.
Hanbin menyeringai tak percaya dengan ancaman Jinhwan "Untuk apa Pacarku menemui suamimu?"
"Sudah aku bilang, Mereka sering bertemu dibelakang kita. Dan, aku tidak akan diam lagi! Aku benar-benar turun tangan, bahkan nyawa Yunhyeong tak segan terancam" ancamnya lagi.
Hanbin mulai kesal dengan ucapan jinhwan, awalnya Hanbin bersikap acuh tapi mendengar Jinhwan menyebut Nyawa Yunhyeong terancam membuat Hanbin sedikit khawatir.
"Yang seharusnya diawasi itu, suamimu bukan pacarku. Dia tergila-gila dengan Yunhyeong. Kau sebagai istrinya seharusnya bisa menjaga suamimu" tegasnya
"Junhoe sudah aku awasi, Yunhyeong biar jadi urusan papa" jawab enteng Jinhwan
Hanbin mulai berpikir dengan apa yang barusan Jinhwan katakan, bagaimana Jinhwan bisa menyebut papa dalam masalah ini? Apa Orang tua Jinhwan mengetahui semuanya?
Hanbin: "Apa maksudmu, Yunhyeong diawasi papamu?"
Jinhwan tersenyum, dia sudah siap menjawab pertanyaan Hanbin "Kamu kira aku main-main hm? Yunhyeongmu sedang dalam pengawasan papaku. Jadi sekali dia ketahuan bertemu dengan suamiku. Habis dia" tutur jinhwan tentunya dengan senyum meremehkan.
"Kau aneh. Kau boleh cinta asal jangan bodoh" jawab Hanbin
Hanbin kembali melanjutkan ucapannya, Jinhwan terlihat sangat marah dengan ucapan Hanbin "Dan satu lagi, soal Yunhyeong. Dia dalam pengawasanku. Dan suamimu?
KAMU SEDANG MEMBACA
~Kesalahan~
AléatoireJunhoe : "Aku membutuhkannya" Also Junhoe: "Tapi aku tidak mencintainya"