𝙳𝚊𝚢 𝙾𝚏 𝚃𝚑𝚎 𝙳𝚎𝚊𝚝𝚑 [SVT GS]

5. Jangan berani mendekat!

Jeonghan, Minghao, dan Jihoon sekarang sedang membuka jalan koridor untuk pergi ke ruang principal.

"Ayo cepat! Kita akan ketinggalan!" Ujar Jeonghan yang makin mempercepat gerakan.

"Cih ini terlalu banyak!" Keluh Jihoon.

"Minghao! Bisakah kau buka jalan?!" Tanya Jihoon.

Minghao yang berada dibelakang kedua unnie nya itu langsung maju kedepan dan membuka jalan dengan memanfaatkan martial art nya.

"Ok! Ayo!" Ucap Jeonghan berlari mengejar Minghao yang sudah hampir tak terlihat.

Minghao sudah lebih dulu sampai di depan ruang kepala sekolah, tak perlu memakan waktu. Minghao langsung membuka pintu dengan pelan.

"Sepertinya aman." Lirih Minghao setelah mengecek didalamnya.

"Minghao!!" Seru Jeonghan yang berlari kearahnya.

Slash!

Minghao reflek langsung balikkan badan dan membelah kepala zombie yang berdiri dibelakangnya tadi.

"Makasih unnie..." Ujar Minghao sambil tersenyum.

"Tidak masalah."

Jihoon yang mendengar sesuatu langsung menarik Minghao dan Jeonghan masuk kedalam ruangan kepsek.

"Ssshh..!" Minghao dan Jeonghan menutup mulutnya rapat rapat ketika Jihoon menyuruhnya untuk diam.

Duk! Duk! Duk!

"A...ap—"

Jihoon langsung menutup mulut Jeonghan ketika ia hampir mengeluarkan suara.

Ketiga gadis itu masih terdiam, nafas mereka tertahan ketika melihat makhluk diluar ruangan tersebut. Jihoon langsung menutup rapat pintu tersebut dan menyangga nya dengan tubuh kecilnya.

"Hao..." Panggil Jihoon berbisik membuat Minghao menoleh.

"Kau carikan pistol itu." Sambungnya.

Minghao mengangguk lalu ia berdiri untuk mencari apa yang diminta Jihoon.

Bruk!

Minghao tak sengaja menabrak sofa yang tepat berada dibelakangnya membuat suara yang cukup keras.

Jeonghan yang berada di samping Minghao itu langsung menariknya hingga ke pinggir pintu begitu juga Jihoon yang langsung berdiri di samping pintu lainnya.

"Maaf..." Bisik Minghao ke Jeonghan.

Jeonghan hanya tersenyum membalas nya senyuman penuh arti.

BRUAK!

Pintu ruangan kepsek berhasil digebrak zombie yang tadi berada didepan pintu.

Ketiga gadis yang berada didalam itu menahan nafas juga menutup mulut mereka masing masing dengan tangannya.

Jeonghan memberikan kode ketika zombie dengan tubuh kekar itu masuk.

Minghao sudah siap memegang goloknya untuk menyerang bagian punggung zombie tersebut.

"1....2.....3—"

SRAK! SLASH! BRUK!

Tepat hitungan ketiga, Minghao juga Jihoon menyerang zombie berbadan besar itu bersamaan. Jihoon yang memukul bagian punggung Minghao yang menyerang tepat dikepala.

"Apa dia... Masih hid..up?" Tanya Minghao ragu tak berani untuk melihat.

Jeonghan berjalan mendekat lalu melihat keadaan zombie itu lalu ia mengangkat jempolnya.