13. Kesenangan Sebelum Badai

2.2K 288 77
                                    

Saat ini untuk pertama kalinya keempat belas remaja itu sedang tertidur di kamar dengan nyenyak tanpa harus merasakan waspada sedikitpun.

Waktu berjalan begitu cepat sekarang jam pukul 6 pagi dan matahari masih belum menunjukkan cahayanya namun BR squad sudah melakukan pemanasan di luar.

"Apa listriknya bakal bertahan lama ya?" Tanya Seungkwan.

"Tenang aja, aku sudah memasang tata Surya di setiap sudut rumah, dan atap." Jawab Minghao sembari merenggangkan otot nya.

"Terus air?! Kalo kita mau mandi gimana?!" Tanya Wonwoo yang emang gak suka dengan hal kotor.

Minghao memutar bola matanya,
"Kan aku sudah menyiapkan semuanya..." Ucapnya lalu berlari entah kemana namun diikuti yang lainnya.

Mereka berenam berlari masuk kedalam hutan, kelima gadis itu tak tahu kemana Minghao membawa mereka tapi yang pasti sekarang setengah jam telah berlalu dan mereka masih berlari.

"Hao... Jangan bilang kita tersesat?" Tanya Jeonghan merasa khawatir jika pertanyaannya itu beneran.

Minghao berhenti membuat yang lainnya pun ikut berhenti.

"Kita kan olahraga jadi jangan banyak ngeluh lah...  Bentar lagi kita sampe." Jawab Minghao kembali berlari meninggalkan yang lainnya.

"Duh aku lapar!" Seru Seungkwan, suaranya menggema di setiap sisi.

"Yak! Jangan berteriak! Kau membuatku bising!" Tegur Jihoon kesel.

"Banyak nyamuk ih!" Keluh Wonwoo sambil menggaruk lengannya yang tergigit.

"Makanya jangan pake baju tanpa lengan, mau kelihatan seksi?" Cibir Jisoo.

"Iri bilang boss!!" Balas Wonwoo.

Mereka berlanjut berlari lagi hingga telinga masing masing dari mereka mendengar sesuatu.

ZZRAAASSHH!!

"Keknya aku denger sesuatu deh..." Ujar Seungkwan.

"Woaahh!!" Seru Jeonghan terkagum melihat pemandangan didepannya.

"Kok aku gak ingat kalo ada air terjun dekat markas ya?" Pikir Jihoon heran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kok aku gak ingat kalo ada air terjun dekat markas ya?" Pikir Jihoon heran.

"Yaiyalah, karena ini air terjun buatan!" Balas Minghao. "Aku melakukan apapun untuk membuat air terjun yang mengalir dari sungai, agar gak perlu berpikir kehabisan air." Lanjutnya.

Kelima gadis itu terharu dengan perjuangan yang dibuat Minghao, dan mereka berakhir berpelukan.

"Makasih." Ucap mereka serempak sembari memeluk Minghao. Dan Seungkwan mengecup sekilas pipinya.

"Hehe..." Minghao terkekeh senang jika yang lainnya bisa nyaman dengan apa yang dia rencanakan.

"Kalo gitu sekalian saja kita mandi disini." Ajak Jeonghan.

𝙳𝚊𝚢 𝙾𝚏 𝚃𝚑𝚎 𝙳𝚎𝚊𝚝𝚑 [SVT GS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang