"Jadi sudah selesai kan?"
Novita mengerutkan kening "apanya?"
Daniel mendengus "masalahnya!"
Novita mengangguk kecil.mereka semua tersentak saat mendengar suara tawa yang kencang dari salah satu meja
Disana duduk ryan dan mark.mereka berhadapan dengan gadis kecil yang duduk di atas meja. Terlihat hanya mark yang tertawa. Tampaknya pria itu berhasil mengerjai sahabatnya,ryan. Terlihat sangat jelas dari wajah ryan yang cemberut. Berbanding terbalik dengan wajah bahagia mark
Novita menyipitkan matanya "mark kenapa? Gila?"
Bara mengangkat bahu acuh "tauk, udah gilak beneran kali dia"
"Bang—...." novita melongo. Tidak bisa melanjutkan kalimatnya saat melihat daniel melewatinya begitu saja. Berdecak kesal "Itu abang aku apa bukan sih!"
Novan terkekeh "itu abang kamu sayang. Mungkin daniel lagi badmood. Jangan cemberut gitu dong" mengelus pipi novita yang tersenyum malu malu padanya
Ah~dia jadi gemas melihat istri kecilnya ini. Sudah tubuhnya kecil,pipinya cubby lagi.gimana gak gemas coba?
Novan tidak tahan untuk tidak memeluk novita. Dia memeluknya erat menumpukan dagunya di atas kepala istrinya
Novita menggoyangkan tubuhnya ke kanan dan kekiri dengan riang sambil tertawa kecil. Novan hanya mengikuti keinginan istrinya saja. Tubuhnya juga ikut bergerak seirama dengan novita. Yang penting istri senang
Bara memutar matanya malas.dia jadi nyamuk di sini.lebih baik ngumpul sama ryan dan mark.bara mengikuti fero yang sudah pergi lebih dulu
Menarik kursi dari meja lain dan duduk melingkari meja bundari yang ditengah tengah mereka ada balita yang sedang duduk sambil dengan ceria menyuapi mark dan ryan susu dari gelas dengan sendok di tangan kecilnya
Gadis kecil itu tersenyum bahagia saat menerima kata terima kasih dari mark dan ryan bergantian setelah menyuapkan satu sendok susu ke dalam kedua sahabatnya itu secara bergantian
Ini kenapa jadi kayak lagi pesta ulang tahun ya? Rame bener
"Yak! Ryan,aku duluan!" berang mark saat ryan menyerobot susu bagiannya yang di sodorkan kamila didepan mulutnya
"Kelamaan.aku duluan lah"
"Tapi itu jatahku!"
"Kau yang bergerak lambat.siapa cepat,dia dapat" ryan tersenyum kemenangan
Mark menatap tajam "dasar tidak tahu berterima kasih! Aku sudah membaginya dengan mu tapi kau malah ngelunjak! Tidak tahu di untung!"
Ryan hanya menanggapinya dengan senyumnya yang membuat mark mendengus jengkel
Bara mengerjit melihat mereka berdua yang bermusuhan.ada apa ini? Apa dia melewatkan sesuatu?
Fero dan hana tertawa melihatnya.ya,seperti biasa.kamila selalu membawa kebahagiaan bagi semua orang
Menoleh pada hana yang bersiri si sampingnya. Fero bersidekap.menunjuk ke arah mark dan ryan "mereka kenapa?"
Hana mengelengkan kepalanya melihat betapa lucunya tingkah kekanakan mark dan ryan "mila memberilan pada mark susunya yang tinggal setengah,tapi ryan tiba tiba datang dan memintanya.mereka berbagi tapi ryan selalu menyerobot bagian mark" binar di matanya terlihat sangat jelas saat menceritakan kejadian yangembuat mark dan ryan bertengkar
Fero melobgo mendengarnya "mereka—...." menunjuk mark dan ryan bergantian "— berebut susu sisa?" tanya nya tak percaya
Kenapa juga rebutan susu sisa? Beli satu dus tu dua orang juga bisa
KAMU SEDANG MEMBACA
Your My Mommy (END)
Teen Fictionpria yang sangat membenci mantan istrinya wanita karir di bidang modeling.tega meninggalkan suami dan anaknya demi mengejar karirnya seorang alexander tidak pernah mencari wanita jahat itu.meski anaknya masih sangat membutuhkan perhatian seorang ibu...