♥️Part 32♥️

30 2 0
                                    

Maaf jika cerita gaje dan berantakan ya jangan lupa vote dan coment 😁😁🙏😍

".Elena??"

".Samuel??"

".Loh kalian sudah saling mengenal?"tanya Kaila, terlihat Sam dan Elena yang saling berpandangan dengan tatapan yang tak bisa di artikan.

".Kita temen saat les piano dulu."jawab Sam canggung

".Wahh kebetulan sekali ya,.. tapi kenapa kak Elena diam saja?"tanya Kaila yang melihat Elena hanya diam dan terlihat sendu.

".Nggak papa kok Kai,kak Elena pergi dulu ya mau cek-cek ."pamit Elena langsung pergi seperti menghindari sesuatu

".Kak Elena kenapa ya?"gumam Kaila heran

".Kai,kakak pergi dulu ya nanti terlambat.kamu nanti pulangnya biar di jemput sama sopir kakak ya.."ujar Sam

".Loh kok supir kakak??kenapa nggak kak Sam aja yang jemput aku?"tanya Kaila

".Emzz,atau kamu bareng Andre?atau biar kakak suruh Rey yang jemput kamu ya?"ujar Sam terlihat gugup

".Kan Kak Andre latihan basket nya lama dan juga kakak lupa ya,kak Rey kan lagi pergi ke Dubai selama 1 minggu."ujar Kaila

".Oh iya kakak lupa.maaf ya Kai"

".Ya udah deh,biar Kai pulang sendiri aja sama Erin. Dia juga ikut kok latihan piano nya.."ujar Kaila terlihat sedih dan membuat Sam sangat tidak tega.

".Ya udah nanti kakak jemput kamu,jam 2 kan?"ujar Sam

".Nggak usah kak.pasti kakak sibuk kan,pasti kakak ada meeting penting jadi nggak bisa jemput Kaila?maafin Kaila udah nyusahin kakak.."ujar Kaila dan membuat Sam merasa bersalah,ia tak bermaksud membuat Kaila sedih ada alasan yang membuatnya seperti itu.

".Maafin kakak ya,kamu nggak nyusahin kakak.tolong jangan berfikir seperti itu,kamu adalah prioritas kakak..kakak sayang banget sama kamu."ujar Sam memeluk Kaila

".Maaf karena Kaila berfikir seperti itu dan membuat kak Sam sedih."ujar Kaila menatap Sam dengan tatapan bersalah.

".Kakak sayang banget sama kamu."ujar Sam

".Kaila juga sayang sama kakak.ya udah gih kakak ke kantor nanti telat."ujar Kaila,Sam tertawa dengan ucapan Kaila. lagian meski dia terlambat siapa juga yang akan memarahinya kan dia yang punya perusahaan nya.

".Ya udah kakak berangkat dulu ya,kamu harus jaga diri ya.jangan lupa minum obat,jangan capek-capek dan kalau ada apa-apa kamu hubungi kakak ya.."pesan Sam

".Iya kak,"balas Kaila

".Bye sayang."ujar Sam sembari mencium kening Kaila

".Bye kak."

Kegiatan piano Kaila berjalan dengan baik,namun ia heran dengan sikap Elena yang berubah padanya.sikap Elena yang lebih pendiam dan lebih terkesan menjauh dari Kaila,Kaila bingung dan memikirkan apakah dia berbuat salah pada Elena.

Kaila sedang duduk di kursi taman kampus sibuk memainkan ponselnya seraya menunggu Sam untuk menjemput.kali ini Kaila selesai latihan 20 menit lebih cepat dari jam yang biasanya,dan biasanya Sam akan menjemputnya 10 menit sebelum jam yang ditentukan.berarti Kaila harus menunggu 10 menit lagi,Kaila sengaja tidak menelfon Sam takut jika Sam masih sibuk dan dia tidak ingin menganggu Sam.

Disela penantiannya dia melihat Elena yang baru keluar dan akan memasuki mobilnya,tanpa pikir panjang Kaila langsung menghampiri Elena.

".Kak,.."panggil Kaila dengan sedikit takut

".Iya Kai?kalau kamu mau ngomong besok aja ya..saya mau pergi"jawab Elena yang terlihat sedikit tak nyaman

".Bentar kak,..Kaila minta sedikit waktu kakak aja..Kaila cuma mau tanya,kenapa sikap kakak berubah ya sama Kaila?kenapa kakak kayak ngehindarin Kaila?Kaila ada salah ya kak?"tanya Kaila membuat Elena gugup, sebenarnya ia tak tega jika bersikap acuh pada Kaila.

Belum sempat Elena menjawab mobil Sam sudah datang dan Sam langsung keluar dari mobil dan menghampiri Kaila dan Elena. Elena terlihat semakin gugup dan tak nyaman,ia akan masuk kedalam mobilnya namun panggilan dari Sam membuatnya urung.

".Elena!tunggu sebentar."panggil Sam

".Saya harus pergi!!"ujar Elena namun tangannya ditahan oleh Sam

".Maaf,"ujar Sam menunduk

". Sebenarnya ada apa sih sama kalian?"tanya Kaila yang saat ini benar-benar bingung.

".Nanti kakak ceritain ya sayang."jawab Sam lembut

".Aku perlu bicara sama kamu."ujar Sam ,Elena sebenarnya keberatan namun didalam hatinya banyak pertanyaan yang membutuhkan jawaban.

Disebuah restoran kini mereka bertiga duduk bersama, keheningan mendominasi suasana antara mereka dan hanya ada kebungkaman.

".Sekarang kak Sam ceritain sama Kaila,.."ujar Kaila menuntut jawaban

". Sebenarnya kakak sama Elena dulu pacaran."jawab Sam

".Iya dan dulu kakak kamu itu meninggalkan saya tak tau kemana dan tanpa kabar!!"sinis Elena

".Berapa banyak kebohongan kamu Sam?!dan sejak kapan kamu punya adik perempuan??dan sejak kapan pula kamu menjadi putra dari Hendrawan??Dan ..dan kenapa kamu pergi dari aku?!"tanya Elena menahan tangisnya membuat Sam menarik nafasnya panjang.

".Kamu ingat mama Adel?"tanya Sam,

".Tentu,tante Adel kan mama kamu."jawab Elena heran kenapa Sam menanyakan hal itu padanya.

". Sebenarnya dia bukan mama ku,dia hanya merawatku sejak kecil.dan mama Adel itu mama kandung Kaila dan juga istri dari Hendrawan,"jawab Sam membuat Elena terkejut

".Dan soal aku pergi,itu aku minta maaf.karena harus meninggalkan kamu dan tanpa kabar,saat itu papa ku sakit dan aku harus pergi ke Jerman tanpa memberitahu kamu,saat itu juga perusahaan papa juga lagi ada masalah.aku hanya tidak ingin membebani kamu dengan masalah-masalah dalam hidupku."jelas Sam,Elena merasa sangat bersalah karena telah berfikir yang tidak-tidak tentang Sam dan bahkan ia juga melibatkan Kaila akibat sakit hatinya.

".Maafkan aku,.."sesal Elena menangis tersedu

".Kak Elena jangan menangis.."ujar Kaila memeluk Elena menenangkan

".Maafin aku juga yang nggak pernah kasih kamu kabar,tapi saat aku pulang dari Jerman aku pergi mencari kamu tapi kata teman-teman kamu sudah pergi ke Belanda untuk kuliah."ujar Sam

".I love you"ujar Elena ,

".I love you too."balas Sam yang tidak tega melihat orang yang dulu bahkan sampai sekarang masih ia cintai menangis lalu memeluknya erat dalam dekapannya. Kaila hanya tersenyum melihat dua orang yang saling mencintai bisa bersatu kembali.

".Kaila nggak dipeluk juga."ujar Kaila tersenyum menggoda

".Sini.."ujar Elena dan Sam ,dan mereka saling berpelukan.

Tbc












Ijinkan Aku Bahagia(Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang