♥️Part 36♥️

36 2 0
                                    

Maaf jika cerita gaje dan berantakan ya jangan lupa vote dan coment 😁😁🙏😍

". Sebenarnya.."

". Sebenarnya tadi John menelfon,katanya papi terkena serangan jantung dan papi menyuruh kita untuk pergi ke London."ujar Hendra

".Tapi Kaila kan nggak bisa pergi jauh-jauh pa,apalagi harus pergi dengan pesawat."ujar Sam

".Itu yang membuat papa bingung.masalahnya papi menyuruh kita pergi kesana sekeluarga.."ujar Hendra terlihat frustasi

".Kalian pergi saja,biar aku yang menjaga Kaila disini."ujar Sam

".Aku nggak mau pergi pa,papa,kak Rey sama mama aja yang pergi."ujar Andre

".Apa tidak bisa jika kamu sama anak-anak aja pa yang pergi.aku tak tega jika harus meninggalkan Kaila dimansion apalagi dengan keadaannya saat ini yang sedang sakit."ujar Adel,Hendra terlihat berfikir dan bimbang.

".Kalian pergi aja,Kaila nggak papa kok.malah Kaila akan merasa sangat bersalah dan sedih jika gara-gara Kaila kalian tidak bisa pergi. Kaila sudah sangat merasa bersalah sama opa karena nggak bisa ikut,jadi Kaila mohon jangan tambah rasa bersalah Kaila ya."ujar Kaila membuat semuanya terharu,sedih namun juga masih berat untuk meninggalkan Kaila sendirian.

".Kalau begitu biar kakak suruh Helen nginep disini untuk jagain kamu."ujar Rey

".Aku juga akan menyuruh Elena juga.agar kamu tak kesepian."ujar Sam

".Apa tidak merepotkan?kan dimansion udah banyak pelayan dan juga ada bik Yati. Ada kak Sam juga kan?"ujar Kaila

".Sudahlah sayang kamu harus menuruti permintaan mama,papa dan kakak ya,."ujar Adel

".Lagian pelayang itu hanya orang luar,dan tentunya Sam akan sangat sibuk karena harus mengurus perusahaan.kamu nurut ya apa kata papa."ujar Hendra membelai rambut Kaila lembut

".Iya pa."jawab Kaila

".Kita cuma pergi sebentar kok,nggak akan lama-lama.kamu jaga diri baik-baik ya,kalau ada apa-apa hubungi kakak."ujar Andre mencium kening Kaila.

Hendra,Adel,Rey dan Andre akhirnya pergi menuju Landon meski berat untuk meninggalkan Kaila di mansion dan dalam keadaan yang kurang sehat.andai saja yang sakit bukan Anthony kakek dari Kaila,Rey dan Andre pasti mereka akan lebih memilih menemani dan menjaga Kaila. Elena dan Helen sudah berada di mansion dan menginap disana untuk menemani Kaila,namun terlihat jika Helen malas dan tak suka jika harus disuruh merawat Kaila,hanya Elena yang benar-benar menyayangi dan menjaga Kaila seperti adiknya sendiri.

".Kaila,kamu minum obat dulu ya.habis itu kamu Istirahat biar cepet sembuh."ujar Elena lembut

".Makasih ya kak."balas Kaila tersenyum

". Sama-sama sayang, sekarang kamu istirahat ya.good night Kaila."ujar Elena sembari menyelimuti Kaila

".Good night kak Elena."balas Kaila yang kemudian menutup matanya.setelah Elena pergi dari kamar Kaila,Helen diam-diam masuk ke dalam kamar Kaila dan memandang Kaila dengan benci,ia pun beralih menatap kotak yang berisi obat-obatan milik Kaila. Ia pun mengambil 3 botol obat Kaila dan membuang isinya ketempat sampah dan menggantinya dengan obat yang lain yang bentuknya sama persis.kemudian ia pun mengembalikan 3 botol itu kedalam kotak obat Kaila dengan tersenyum puas.

".Gue akan pastikan lo mati perlahan."lirih Helen dengan tatapan jahat. Helen pun pergi meninggalkan kamar Kaila dengan senyum jahatnya

Keesokan harinya keadaan Kaila semakin membaik,namun ia belum diperbolehkan untuk kembali berkuliah. Sam,Helen,Elena dan Kaila sedang berkumpul untuk sarapan bersama

".Sayang,gimana keadaan kamu?"tanya Sam

".Baik kok kak,Kaila udah mendingan."balas Kaila

".Oh iya,nanti kakak pulang nya agak malam ya.soalnya ada meeting sama orang jepang."ujar Sam

".Kakak pasti kerepotan ya,kakak pasti capek."ujar Kaila prihatin

".Kakak nggak papa kok sayang,kakak kan kuat."balas Sam dengan lembut,Elena menatap mereka berdua dengan senyumnya berbeda dengan Helen yang terlihat jengah dan malas.

".Kakak berangkat dulu ya,kamu baik-baik dirumah jangan lupa minum obatnya."pesan Sam seraya memeluk Kaila lalu mencium kening Kaila.

".Iya kak."balas Kaila tersenyum manis

".Sayang kamu jaga Kaila ya, pastikan dia minum obatnya."ujar Sam

".Iya sayang,kamu tenang aja.aku pasti jagain Kaila kok"jawab Elena tersenyum dan kemudian Sam mencium kening Elena juga.

Helen yang melihat kemesraan mereka memutar bola matanya malas,dan memilih untuk pergi bersantai ria diruang tv. Setelah kepergian Sam ke kantor Elena dan Kaila menyusul Helen ke ruang tv.

".Lagi nonton siaran apa kak?"tanya Kaila ramah

".Lo nggak punya mata?!liat aja sendiri."jawab Helen judes

".Lo nggak usah judes kayak gitu bisa nggak sih!?Kaila kan nanya Lo baik-baik."sahut Elena kesal dengan sikap Helen,namun Helen malah tak menggubris nya dan tetap menonton televisi.

".Kai,kamu mau buah-buahan nggak?"tanya Elena

".Mau kak,"jawab Kaila semangat

".Bik Yati, tolong ambilkan buah-buahan ya bik."ujar Elena pada bik Yati yang memang sedari tadi sudah ada disamping mereka.

".Baik nona,"

Tak berselang lama bik Yati sudah membawa semangkok yang telah terisi beberapa jenis buah-buahan seperti apel,anggur merah,pir,jeruk dan buah-buahan lainya.

".Biar kakak aja ya yang ngupasin."ujar Elena

".nggak usah kak,nanti ngrepotin."tolak Kaila

".Syukur deh loh nyadar ,kalo lo itu ngrepotin."sahut Helen

".Helen!!jaga mulut kamu ya."ujar Elena yang sudah tak tahan dengan sikap Helen

".Apa lo??!!"tantang Helen membuat Elena naik pitam

".Udah kak jangan bertengkar."lerai Kaila

".Lebih baik kita ke atas aja yuk,kamu minum obat trus istirahat.kita nonton ya dikamar kamu aja."ujar Elena sambil melirik tajam Helen.

Kaila dan Elena sudah berada dikamar,dan Elena mengambil obat Kaila dan meminumkan nya pada Kaila.setelah Kaila meminum obatnya Kaila beristahat dan Elena menemani Kaila untuk menonton tv sambil melanjutkan makan buahnya yang tertunda tadi.

".Kak, kakak beneran sayang kan sama kak Sam?"tanya Kaila membuat Elena heran kenapa Kaila bertanya seperti itu padanya.

".Kenapa kamu tanya seperti itu?tentu  saja kakak sangat mencintai kakak kamu itu."jawab Elena tersenyum malu.

". Syukurlah,aku seneng kak Sam mendapatkan pasangan seperti kakak."ujar Kaila

".Bahkan kakak juga sayang banget sama kamu.benar kata Sam kamu itu istimewa bahkan kakak yang baru mengenal kamu aja bisa langsung sayang sama kamu."ujar Elena

".Tapi kak Helen kok kayaknya gak suka ya sama aku??"ujar Kaila sendu

".Kamu nggak usah ladenin dia,dia itu emang nyebelin.tapi kamu tenang aja,ada kakak yang akan jagain kamu."ujar Elena tersenyum dan dibalas senyuman oleh Kaila,namun tiba-tiba kepala Kaila merasa pusing.

Tbc


Ijinkan Aku Bahagia(Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang